IntipSeleb Gosip – Nama Deddy Corbuzier ikut terseret dalam tantangan adu tembak yang dilontarkan Habib Jindan kepada Pesulap Merah. Diketahui adu tembak tersebut akan dilakukan dalam jarak 2 meter.
Mengetahui namanya ikut disebut-sebut, Deddy Corbuzier pun menanggapi dengan jawaban yang menohok. Seperti apa? Yuk, langsung scroll sampai habis!
Heran Namanya Disebut
Tantangan adu tembak antara Habib Jindan dengan Pesulap Merah rupanya ikut menyeret nama Deddy Corbuzier. Namanya terseret setelah guru dari Habib Jindan yakni Haji Ridwan mengutarakan keinginan agar adu tembak tersebut disaksikan langsung oleh Deddy Corbuzier.
Hal itu pun sampai ke telinga suami dari Sabrina Chairunnisa hingga membuatnya angkat bicara. Ia mengaku heran dan tidak ingin berurusan dengan masalah Habib Jindan dengan Pesulap Merah.
“Pertama, apa urusan nya sama gue. Ente tembak tembakan masa gue jadi TKP. Kedua, slide berikutnya, tembak pake airsoft gun. Bro, kalau mau adu tembak pake AK -47, di markas TNI. Lagian salah tempat, Gue gak ngurusin kalian bro. Sana ke densu atau dokter Richard Lee,” tulis Deddy Corbuzier melalui akun Instagram @mastercorbuzier.
“Indonesia di jajah Belanda Jepang dari dulu... Pahlawan kita mati banyak ketembak, ente malah mainan airsoft. Wassuuuuuh. ENTE KADANG KADANG ENTE!! ANE SLEPET JUGA NEH!!” pungkasnya.
Sebut Bahaya Sebabkan 13 Nyawa Melayang
Tak sampai di situ, Dedy Corbuzier juga menyebut dirinya sudah melakukan adu kebal tembak pada 16 tahun yang lalu menggunakan senjata tajam asli dengan izin resmi.
“Buat para oknum dukun yg masih mau adu kebal tembak pakai AIRSOFT GUN. BOOOS Udah gue lakuin 16 tahun yg lalu LIVE pakai senjata tajam dari INTELKAM dan ijin resmi. Peluru tajam, di tandatangani,” ungkap Deddy Corbuzier.
Ia juga mengatakan bahwa permainan tembak-menembak atau yang disebut juga Bullet Catch adalah permainan berbahaya yang merenggut 13 nyawa pesulap.
“Just info, Bullet catch adalah salah satu permainan terbahaya di dunia. Merenggut 13 nyawa pesulap dunia salah satunya adalah anak dr Robert Houdin, Father of Modern Magic. Sejak saat itu permainan ini dianggap terkutuk dan di larang dimana mana,” jelasnya. (Cy)