IntipSeleb Lokal – Nama Gus Samsudin belakangan sedang ramai diperbincangkan. Kali ini, dirinya pun kedapatan menyebut bahwa kanker payudara disebabkan karena seorang istri yang sering marah ke suami.
Seperti apa pernyataan lengkap dari Gus Samsudin? Berikut informasi lengkapnya.
Penyebab kanker payudara
Diundang ke podcast YouTube dr Richard Lee, Gus Samsudin berkesempatan menceritakan perihal seorang pasien yang ditanganinya. Ia menyebut bahwa pasiennya itu sakit payudara karena sering marah ke suaminya.
"Tau dari mana kanker payudara disebabkan karena marah-marah dengan suami?" kata Richard Lee dikutip dari Channel YouTubenya, Minggu, 14 Agustus 2022.
"Nah ini karena beliau mengalami gangguan yang sesuai dengan apa yang ada di dalam Al Quran. Seseorang yang mengalami gangguan non medis, ada tiga tandanya. Sering marah, gelisah, sakit hati dan sering ada perasaan ingin bunuh diri," jelas Gus Samsudin.
Menyatakan berdasarkan diagnosis
Kemudian ketika ditanya kenapa bisa menyatakan secara spesifik penyebab kanker, Gus Samsudin menyebut bahwa itu berdasarkan diagnosis yang disampaikan oleh pasiennya.
"Dari diagnosis tanda-tandanya tadi. Jadi seseorang itu mengalami suatu penyakit, tentu harus diagnosis dulu. Tanda-tandanya yang beliau sampaikan kepada saya. Jadi kenapa bisa sakit seperti ini? Oh ternyata awalnya sering marah-marah yang menyebabkan jengkel, dari jengkel yang kemudian menyebabkan gangguan jin masuk ke dalam tubuh," ungkap Gus Samsudin.
Menurutnya hal non medis bisa masuk ke dalam diri karena adanya pikiran yang selalu marah hingga tak terima dengan apa yang ada di dalam kehidupannya.
"Sesuatu non medis bisa masuk ke dalam diri kita itu gak pas kita lagi nyantai, ketawa bahagia terus orang itu kerasukan atau punya penyakit gangguan saka itu tidak,” katanya.
“Tapi ada sebabnya, contoh pikirannya yang selalu marah tadi, tidak ikhlas dengan apa yang diberikan Allah kepada dirinya, dia tidak terima sama apa yang ada di kehidupannya dirinya. Ini yang menyebabkan beban psikis yang akhirnya masuk lah gangguan non medis ke dalam dirinya. Iya (dalam berupa jin)," pungkas Gus Samsudin.