Akibat keluarganya bangkrut, pembangunan apartemen yang dilakukan keluarga Boum dan Ib pun terhenti. Keduanya melakukan janji yang mengerikan.
Karena frustasi, Boum dan Ib berjanji untuk bunuh diri bersama di sebuah apartemen. Ib kemudian menembak kepalanya sendiri, hingga menyebabkan ia meninggal dunia.
Namun, Boum yang takut melihat hal tersebut tidak jadi bunuh diri. Boum kemudian meninggalkan sahabatnya di sebuah apartemen tersebut.
Setelah 20 puluh tahun berlalu, Boum menjadi pengusaha real estate yang sukses. Ia dan putri kandungnya yang bernama mengunjungi apartemen tempat Ib bunuh diri dahulu.
Dirinya kemudian dihantui oleh sosok Ib. Putrinya kedapatan berbicara sendiri. Makin hari tingkah Bell makin aneh, hingga berbicara sesuatu yang mengingatkan Boum akan sahabat lamanya tersebut.