"Disitu di Graha itu ada tribun jadi saya takut kadang bangunkan saya, kaget kaya kebingungan gitu loh karena dikirim dia selalu video laporan polisi, somasi-somasi disitu sekurang-kurang berapa tahun gitu," sambungnya.
Hormon Naik
Tidak hanya depresi karena hal itu, Uci Flowdea juga mengaku hormon dalam tubuhnya naik karena pengalaman buruknya belakangan ini. Ia sampai berobat ke Singapura untuk bisa sembuh.
"Jadi awal-awal kemarin kan saya memang periksa psikiater surabaya, lalu di situ saya sudah konsumsi obat berapa bulan kemudian orangtua saya bilang suruh saya cek up ke Singapura," katanya.
"Lalu ditemukan juga ada hormon saya yang naik itu sebagian dari mana. Makanya kemarin-kemarin itu saya setiap bulan sekali itu ke Singapura untuk cek up karena obat yang saya konsumsi itu ternyata tidak cocok di tubuh saya. Itu ada hormon, hormon apa gitu yang naik lalu saya harus setiap bulan ke sana terus dicek kebetulan kemarin saya sudah di MRI di apain semuanya karena tingkat tingginya itu dari mana gitu kan," sambungnya.
Saat ini, Uci Flowdea bersyukur karena sudah lebih sehat. Meski begitu dirinya harus tetap mengonsumsi obat.
