Sebelum anaknya meninggal, Karen mengaku sudah tiga hari tidak tidur. Ia sempat memohon kepada Arya dan ibunya agar bisa berkomunikasi dengan Zefania. Setiap kali mendengar hujan dan suara petir, Karen merasakan firasat buruk.
“Saya ibu, tiga hari sudah tidak tidur. malam pada saat anak saya tidak ada saya text Arya dan ibunya juga. Memohon untuk telepon setidaknya, sudah 3 bulan tidak bertemu. Jangan untuk saya deh, untuk anak saya gak mungkin dia gak tanya saya. Saya memohon padahal itu hak saya sebagai ibu. Tidak ada satupun yang menjawab, ternyata itu pukul 1 pagi anak saya sudah tidak ada,” ungkapnya.
Kondisi jenazah
Mantan pengasuh Zefania juga menuturkan keanehan kondisi jenazah saat dimandikan. Menurutnya, tidak ada bagian tubuh yang patah ataupun rusak.
Cuma ada memar (di dahi), hidung dia berdarah, mulut dia sama telinga dia sudah hitam. Di bagian tangan sebelah kiri memar seperti kotor habis bermain. Punggung juga tidak memar banget, punggung dia mulus. Kalau patah kakinya enggak ada seperti itu,” ungkap Tiara di Polres Jakarta Selatan, Minggu, 9 Februari 2020.