IntipSeleb Lokal – Putra sulung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yakni Nicholas Sean kembali meyita perhatian lewat pernyataannya yang mengaku tidak ingin memiliki anak.
Sebelumnya, Nicholas Sean juga membuat heboh publik usai blak-blakan mengaku enggan untuk menikah. Lantas, seperti apa pernyataan lengkap dari pria kelahiran tahun 1998 tersebut? Simak selengkapnya melalui ulasan di bawah ini.
Sebut Tidak Semua Orang Cocok Untuk Menikah
Nicholas Sean tengah ramai menjadi sorotan karena pernyataannya yang mengklaim jika dirinya tidak ingin menikah. Tak sampai di situ, kriteria wanita dokter muda tersebut turut menjadi sorotan.
Ia menuturkan jika lebih menyukai wanita penurut serta harus perawan. Pandangannya akan pernikahan juga cukup membuat syok, Nicholas Sean menyebut jika tidak semua orang cocok untuk membangun bahtera rumah tangga.
"Ya mungkin yang ada sejarah KDRT atau mungkin memang ya ada gangguan mental, dirinya sendiri problem ya menurut saya lebih baik kamu jangan mengganggu orang lain. Kalau kamu enggak bisa hidup dengan orang lain ya jangan hidup sama orang lain," ujar Nicholas Sean di salah satu program televisi, 27 Juli 2022.
Nicholas Sean mengakui jika dia termasuk orang yang tidak ingin dikontrol dan berego tinggi, hal tersebut menjadi salah satu alasannya enggan untuk menikah, daripada harus menyakini suatu pihak.
"Contohnya saya, mungkin saya ada ego tinggi, kan kita kalau nikah jatuh cinta banyak kompromi ya jadi kita harus saling mengerti, kalau kamu enggak ngerti sama orang lain ya jangan menikah," lanjutnya.
Tak Mau Punya Anak
Selain blak-blakan mengaku enggan untuk menikah, Nicholas Sean juga tidak ingin punya anak.
"Enggak, saya enggak mau punya anak. Ribet, pusing, boros," kata Nicholas Sean.
Pria yang menggemari olahraga airsoft ini beranggapan jika belum tentu anak yang dibesarkan akan melakukan tindakan serupa dengan tenaga serta materi yang telah dikeluarkan.
"Aduh gedein anak. Belum tentu juga anaknya akan sayang kita. Jaman sekarang anak kan sibuk sendiri, jadi orang tuanya ekspetasi bahwa anaknya akan balik urusin tuh belum tentu ya," ujar Nicholas Sean.
"Kita seharusnya sebagai orang tua jangan expect seperti itu dong. Mereka ada kebebasan buat memilih dong. Jangan kita punya anak dan bilang itu anak seperti properti kita," sambungnya.
Lebih lanjut, Nicholas Sean merasa jika prinsipnya tidak membebani suatu pihak dan itu merupakan hak untuk memilih. Oleh sebab itu, ia tidak memaksa orang lain untuk setuju dengan nilai-nilai kehidupan yang telah disusunnya.
"Jadi kalau saya bisa hidup dengan prinsip ini saya enggak mau ganggu orang lain. Saya enggak paksa orang buat enggak nikah juga. Saya enggak pernah paksa mereka ya kenapa kamu paksa gua buat nikah. Kita saling pengertian aja," ungkap Nicholas Sean. (nes)