“Ketika saya sudah melakukan gugatan, beliau minta berhubungan saya bilang maaf Harris minggu lalu saya sudah masukin gugatan, jadi kita sudah gak bisa lagi’. Sebelum sidang beliau datang dengan buku-buku itu, halaman pertama mengisi tentang harta beliau, ‘semuanya ini adalah milik saya’, halaman kedua, ketiga, masih milik dia, halaman keempat baru, saya dapat enam aset tapi enam aset itu semua dalam kondisi digadaikan. Dia tulis Rp500 juta tapi belum dikeluarkan sampai detik ini mungkin beliau lagi gak punya duit. Tapi Allah gantikan dengan pekerjaan endorse,” ungkapnya.
Saat keadaan masih kacau, Sarita tidak memiliki uang dalam jumlah yang banyak. Saat itu dirinya pulang ke Jakarta dari Australia dengan meminjam uang sebesar Rp50 juta. Ibu Shafa Harris itu memakai Rp30 juta untuk penerbangan kelas bisnis agar tidak kalah dengan Faisal dan Jennifer Dunn.
“Aku pinjam Rp50 juta, aku pakai Rp30 juta buat naik business class, aku dendam mereka pada naik business class loh jalan-jalan sampai mbak-mbak pembantunya diajak. Sementara aku yang biasa naik economy class kan saya sama anak-anak yang punya uang, yaudah aku harus naik business class juga,” ungkapnya.
Kalau suatu saat Faisal mengajaknya rujuk, Sarita pasti menolak. Ia merasa tidak terima karena harus hidup hemat setelah Faisal menghambur-hamburkan harta dengan wanita lain.
“Mungkin sekarang dia lagi terlena, akhirnya beliau menghambur-hamburkan hartanya, ketika beliau udah sadar dan kembali dengan saya pasti sifat aslinya keluar lagi, berhemat. Kok gak enak banget di hidup aku, sudah obrak obrik di sana datang lagi, yuk berhemat lagi, engga,” pungkas Sarita Abdul Mukti.
