img_title
Foto : Gagapofficial/instagram

IntipSeleb – Azis Gagap pernah menyebut dirinya akan tinggalkan dunia hiburan. Lalu ia akan mengurus pesantren yang dibuatnya.

Tapi pandemi membuatnya menerima banyak santri untuk diurus. Sehingga Azis menganggap pekerjaan di tv mampu memenuhi kebutuhan di pesantren. Berikut artikel lengkapnya. 

Tinggalkan Dunia Hiburan 

Instagram
Foto : Instagram

Azis Gagap dikenal setelah menjadi pelawak bersama Sule, Andre Taulany, Nunung, dan Eko Patrio. Berjalannya waktu Azis memilih lepaskan pekerjaan yang telah membesarkan namanya. 

Namun kini wajah Azis kembali hiasi layar kaca. Dirinya mengaku tidak munafik, karena tuntutan finansial akhirnya mau ke dunia hiburan lagi.

"31 Maret 2020 gue berhenti, tanggal 1-2 lockdown. Jujur gue udah enak di pondok (pesantren), udah ada peternakan, bisnis," kata Azis dalam Youtube berjudul ‘BIASANYA DIUNDANG UNTUK NGELAWAK, BANG AZIS GAGAP GAK SIAP DIAJAK NGOBRO’, yang dikutip IntipSeleb, Senin, 4 Juli 2022.

"Selama ini gue nggak mikir itu, intinya tiap manusia lahir ada rezekinya, tinggal kita minta. Empat bulan di pondok kenapa gue balik lagi, nggak munafik ya kalau bicara ekonomi," sambungnya. 

Butuh Biaya

IntipSeleb/Yudi
Foto : IntipSeleb/Yudi

Komedian usia 48 tahun ini mengatakan, bahwa saat masih melawak dirinya mengurus 41 santri. Tapi setelah pandemi covid-19 menghantui dunia, jumlah santri tiba-tiba melonjak hampir 100%.

Alhasil biaya untuk mengurus para santri juga melonjak. Sampai akhirnya ia mau mengambil tawaran berakting lagi.

"Ketika gue kerja dulu santri gue 41, pas lockdown dateng satu-satu, tahu-tahu 70-90 lebih nambah, 4 bulan gue di situ, bukan nggak ada rezeki ya, cuman kan tempat tidur harus nambah, operasional harus nambah," ungkap Azis.

Sebab Azis tak ingin anak didiknya memiliki nasib sama sepertinya. Yang putus sekolah karena masalah ekonomi.

"Gue kan nggak sekolah, sekolah sampai SD, anak-anak gue, adek-adek gue nggak sekolah kalau gue berhenti kerja terus mereka gimana. Kan gue nggak mau mereka ngalamin kaya gue," lanjutnya.

Lebih lanjut, Azis tidak mau kesulitan yang dihadapinya menjadi rasa iba dari orang lain hingga memberi bantuan. Tapi ia ingin memenuhi kebutuhannya dari keringat sendiri.

"Gue bisa aja Des (bicara ke Desta), lu mau nyumbang nggak buat pesantren gue, gue kan nggak mau gitu makanya gue berusaha balik lagi, kaya gini lu manggil gue (di acara) kan rezeki, karena yang gue lihat anak-anak, gue nggak boleh egois," ujar Azis.

Topik Terkait