img_title
Foto : Instagram/ @ibra.berkisah

IntipSeleb – Aktor Surya Saputra ikut terlibat dalam serial animasi Ibra yang menceritakan kisah-kisah Nabi Muhammad SAW. Dalam animasi ini, Surya Saputra berperan sebagai Pak Kyai. 

Suara yang dikeluarkan oleh Surya Saputra saat berperan sebagai Pak Kyai sangat berbeda. Suaranya lebih parau dibandingkan biasanya. Seperti apa cerita dari Surya Saputra soal perannya? Berikut artikelnya. 

Lebih Tenang dan Bersuara Parau

Instagram/ @ibra.berkisah
Foto : Instagram/ @ibra.berkisah

Surya Saputra menceritakan project barunya yang sudah mulai tayang. Ia berperan sebagai seorang Kyai yang memimpin sebuah pesantren. Meski hanya sebagai pengisi suara, namun Surya tetap totalitas. 

"Memang Pak Kyai tokoh yang sangat tenang, walaupun ada apapun dia tetap tenang. Masukan dan nasihatnya luar biasa," kata Surya Saputra. 

Surya Saputra pun mengungkapkan jika untuk mendapatkan suara Pak Kyai cukup sulit. Sebab, ia harus berbicara dengan intonasi yang berbeda. Suaranya pun harus dibuat serak seperti orang yang sudah tua. 

"Memang saya pas pertama liat dia sepuh banget yaa, ngomongnya beda dan intonasi berubah. Lebih tenang da parau suaranya," katanya. 

Tenang Ada Tontonan yang Baik

instagram/suryasaputra507
Foto : instagram/suryasaputra507

Surya Saputra menyampaikan jika dirinya sangat senang bisa ikut dalam animasi Ibra ini. Sebab, ia bisa merekomendasikan tontonan yang baik untuk anak-anak. 

"Saat saya diajak saya luar biasa senang karena akhirnya ada tontonan yang anak-anak kita bisa saksikan," katanya. 

"Saya senangnya di Ibra ini kita memperkenalkan kisah Rosulullah, kita melihat bahwa itu kebanyakan kan anak sekarang main handphone, tapi yang ini kita menyaksikan sesuatu yang baik. Sebagai orang tua itu kira tenang lah akhirnya ada tontonan buat anak," sambungnya

Seperti yang diketahui, animasi Ibra ini akan tayang di kanal YouTube Ibra Berkisah. Episode pertama animasi ini sudah tayang pada Minggu, 3 Juli 2022. Selain Surya Saputra pemeran lainnya ada Ali Fikri, Bima Sena, dan Dwi Sasono. (rgs)

Topik Terkait