IntipSeleb – Penyebab bisul tak hanya berasal dari satu faktor saja, melainkan bisa disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus. Mengalami penyakit bisul mungkin sekilas terdengar sepele, namun sebenarnya penyakit yang satu ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Bisul merupakan kondisi gangguan kesehatan yang cukup umum ditemui karena bisa terjadi pada siapa saja baik pria, wanita, orang dewasa, lansia, maupun anak-anak. Lantas, sebenarnya apa yang dimaksud bisul, bagaimana gejalanya, dan apa saja yang menyebabkan timbulnya bisul? Untuk mengetahul lebih lengkapnya, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian Bisul
Sebelum mengetahui apa penyebab bisul, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dari bisul itu sendiri. Bisul atau yang dikenal juga dengan furunkel merupakan sebuah benjolan di kulit yang di dalamnya berisi nanah dan terasa sakit saat ditekan.
Bisul biasanya muncul di daerah-daerah seperti wajah, leher, ketiak, bokong, bahkan selangkangan. Kemunculan bisul juga bisa terjadi lebih dari satu dalam waktu yang bersamaan. Meski begitu, bisul umumnya bukanlah kondisi yang serius ataupun fatal dan bisa disembuhkan dengan cukup mudah.
Karena itu bisul biasanya akan sembuh dalam waktu sekitar 2 minggu dengan perawatan tertentu yang tepat. Akan tetapi jika bisul semakin memburuk dan dirasa sangat mengganggu, maka segeralah datang dokter dan minta tindakan medis agar mencegah komplikasi.
Gejala Bisul
Kemunculan bisul biasanya ditandai dengan beberapa gejala seperti ruam atau kemerahan pada kulit. Ruam tersebut umumnya akan mulai terasa sakit jika disentuh, dan lama kelamaan bagian kulit yang ruam akan berubah perlahan-lahan menjadi benjolan.
Benjoan tersebut pun akan semakin mengeras dan mulai terisi dengan nanah, serta semakin lama semakin membesar dan juga terasa nyeri. Ukuran diameter benjolannya biasanya sekitar 1,5 cm dan dapat membesar hingga menyentuh diameter 5 cm.
Terdapat juga jenis benjolan yang munculnya di lapisan kulit yang lebih dalam, kemudian berisi carian berupa darah yang bercampur dengan cairan putih. Benjolan tersebut akan berkurang dalam beberapa hari atau minggu, disertai dengan berkurangnya rasa nyeri secara perlahan-lahan.
Penyebab Bisul
Saat membicarakan penyebab bisul, kebanyakan orang pasti mengira jika penyebabnya adalah karena terlalu banyak mengonsumsi telur. Sebenarnya, hal tersebut adalah mitos saja. Karena penyebab bisul yang sebenarnya adalah karena infeksi bakteri.
Bakteri yang menyebabkan bisul ini adalah Staphylococcus aureus yang biasanya ditemukan di area kulit, hidung, hingga di tenggorokan. Apabila bakteri ini menginfeksi folikel rambut, maka akan memicu terbentuknya bisul.
Adanya rambut yang tumbuh ke dalam kulit juga bisa menjadi faktor penyebab timbulnya bisul. Nanah yang timbul dari bisul tersebut adalah akibat terganggunya sistem kekebalan tubuh di sekitar area yang terinfeksi.
Selain infeksi bakteri ke kulit, penyebab bisul lainnya juga bisa melalui infeksi luka, kurangnya menjaga kebersihan tubuh, terlalu sering memakai pakaian yang ketat, hingga seringnya terpapar bahan kimi dan juga produk kosmetik.
Seseorang juga bisa saja mengalami bisul akibat tertular setelah melakukan kontak fisik langsung dengan orang yang sedang terkena bosul. Selain itu, menggunakan barang-barang yang sama dengan penderita bisul juga bisa membuat seseorang menjadi tertular.
Di samping beberapa penyebab bisul yang umum di atas, ada pula beberapa faktor yang meningkatkan resiko seseorang untuk mengalami gangguan kondisi kesehatan yang satu ini, di antaranya seperti sistem imun tubuh yang rendah, dan memiliki penyakit yang dapat melemahkan sistem imun seperti diabetes serta HIV.
orang yang mengalami kondisi kulit seperti jerawat dan juga dermatitis atopik juga menjadi lebih rentan terhadap bisul. Hal ini karena kondisi jerawat dan dermatitis atopik membuat lapisan pelindung kulit menjadi rusak, sehingga bakteri menjadi mudah masuk dan menginfeksi kulit.
Cara Mengatasi Bisul
Nah, setelah mengetahui apa itu bisul beserta apa saja penyebab bisul, selanjutnya Anda perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi bisul yang sudah terlanjur muncul di tubuh.
Untuk bisul yang berukuran kecil, berjumlah hanya satu dan tidak disertai dengan komplikasi penyakit atau gangguan kesehatan lainnya umumnya bisa disembuhkan sendiri di rumah. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan bisul tersebut.
Pertama, adalah dengan mengompres bisul dengan menggunakan air hangat selama kurang lebih 10 menit. Lakukan hal ini setidaknya 3-4 kali sehari, tujuannya adalah untuk mengurangi rasa sakit. Kompres air hangat uga bisa membantu agar nanah berkumpul di puncak benjolan sehingga akan lebih cepat pecah.
Kedua, jika bisul sudah pecah, Anda bisa membersihkannya dengan kain kasa steril dan sabun anti-bakteri. Keringkan bagian bisul itu, lalu tutup kembali bisul dengan kain kasa steril. Jangan lupa untuk mengganti kasa steril itu sesering mungkin, misalnya 2-3 kali sehari.
Hal lainnya yang tak kalah penting adalah memastikan untuk mencuci tangan baik sebelum atau sesudah mengobati bagian yang muncul bisul.
Meski bisul dapat diatasi di rumah, namun Anda harus berhati-hati terutama untuk tidak memecahkan bisul tersebut secara paksa. Jika bisul dipecahkan secara paksa, maka akan membuat infeksi yang terjadi semakin parah dari sebelumnya.
Anda tak perlu khawatir karena bisul biasanya akan pecah dengan sendirinya. Jika nyeri yang diakibatkan oleh bisul tersebut sangat menyakitkan dan mengganggu aktivitas, maka Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol.
Kapan Harus ke Dokter
Sebagian besar kasus orang yang menderita bisul memang bisa disembuhkan sendiri di rumah. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan terjadinya kondisi bisul yang cukup parah dan mengharuskan penderitanya untuk berkonsultasi ke dokter.
Salah satunya adalah apabila kondisi di mana bisul muncul secara berkelompok dan tidak kunjung sembuh meski sudah melakukan berbagai langkah penanganan di rumah. Ditambah lagi jika orang yang menderita bisul memiliki sistem imun tubuh yang lemah, maka semakin dianjurkan untuk segera berkonsultasi dan menemui dokter.
Cara Mencegah Bisul
Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Nah, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah timbulnya bisul, di antaranya seperti:
- Memastikan terjaganya kebersihan tubuh dengan cara rutin mandi dan selalu mencuci tangan secara teratur menggunakan sabun dan air yang mengalir.
- Apabila terdapat luka yang terbuka, pastikan untuk membersihkan dan merawat luka tersebut dengan benar agar tidak terinfeksi oleh bakteri.
- Jika bertemu dengan orang yang sedang menderita bisul, maka sebisa mungkin hindarilah kontak langsung seperti bersentuhan kulit dengan orang tersebut.
- Usahakan untuk tidak berbagi pemakaian barang pribadi seperti handuk, pakaian, dan alat pribadi lainnya dengan orang lain.
- Mengonsumsi makanan sehat serta melakukan olahraga yang rutin agar sistem imun tubuh meningkat dan mampu melawan infeksi bakteri dengan baik.
Nah, seperti itulah informasi mengenai penyebab bisul beserta gejala dan cara mengatasinya. Menjaga kebersihan dan meningkatkan sistem imun tubuh menjadi senjata utama untuk mencegah bisul.