IntipSeleb – Destinasi wisata di kota Bandung memang tak ada habisnya. Selain memiliki pesona keindahan alam Bandung juga terkenal dengan objek-objek wisata yang memiliki banyak kisah misteri di dalamnya.
Selain gunung Tangkuban Perahu beberapa tempat wisata di kota Bandung, memiliki kisah hikayat yang tak kalah menarik dan misterius. Kali ini tempat wisata kawah Putih Ciwidey, menjadi salah satu tempat paling banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal ataupun internasional.
Banyak keanekaragaman yang bisa kalian nikmati pada saat berkunjung ke kawah putih Ciwidey. Biasanya keindahan kawah yang ada, mampu menghipnotis mata pengunjung dan membuatnya merasa betah. Namun hati-hati perlu kita ingat jika kawah Putih merupakan, semburan dari lava gunung yang memiliki bau menyengat. Jadi untuk pengunjung biasanya tidak diizinkan seharian berada di dekat kawah.
Ciwidey adalah desa yang terletak di kawasan Bandung Selatan. Pilihan destinasi wisata Ciwidey sangatlah lengkap, mulai dari wisata alam perbukitan hingga wisata taman hingga perkebunan untuk keluarga. Wisata Ciwidey menjadi salah satu daerah yang wajib kamu kunjungi saat ke Bandung. Bagaimana tidak, Ciwidey menawarkan udara sejuk serta alam yang menawan untuk dijadikan destinasi wisata yang seru dan menarik.
Beberapa di antaranya adalah objek wisata seperti kawah putih maupun situ patenggang tentunya, sudah tidak asing lagi ditelinga para wisatawan. Bahkan, keduanya menjadi destinasi Ciwidey terfavorit untuk dikunjungi saat jalan-jalan ke Bandung Selatan. Belum lagi berbagai destinasi lainnya seperti Ranca Upas dan perkebunan teh Rancabali.
Melepas penat dengan berlibur ke Ciwidey akan membuat kamu lebih tenang dan nyaman. Tempat ini bisa menjadi pelarian kamu dari hiruk pikuk ibukota yang membuatmu penat.
Kawah Putih adalah sebuah tempat wisata di Jawa Barat yang terletak di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung Jawa Barat yang terletak di kaki Gunung Patuha. Kawah putih merupakan sebuah danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha. Tanah yang bercampur belerang di sekitar kawah ini berwarna putih, lalu warna air yang berada di kawah ini berwarna putih kehijauan, yang unik dari kawah ini adalah airnya kadang berubah warna.
Hal paling menarik di tempat wisata alam Kawah Putih ini adalah pemandangannya yang sangat indah. Tiap pengunjung yang datang tidak lain dan tidak bukan pasti akan mengabadikan momen mereka di tempat ini dengan berfoto ria. Memang benar jika Kawah Putih memiliki pesona pemandangan alam yang sangat apik. Sesuai dengan namanya, kondisi tanah yang ada di Kawah Putih memang berwarna keputih-putihan. Hal ini disebabkan karena pengaruh kandungan unsur belerang yang cukup tinggi.
Saking menyuguhkan pesona alam yang begitu indah, wisata kawah Putih Ciwidey sempat dijadikan salah satu objek film yang dibintangi oleh Irwansyah dan Nirina Zubir. Film my heart, begitu fenomenal dengan tempat-tempat yang indah dan sejuk. Salah satunya beberapa scene diambil di kawah putih Ciwidey lho.
Kawah Putih Ciwidey terletak di KM 25 Jl. Raya Soerang – Ciwidey, tidak jauh dari Kota Bandung. Jaraknya sekitar 50 KM ke arah selatan Kota Bandung. Untuk bisa mencapai lokasi Kawah Putih Ciwidey Bandung, kamu bisa mengambil rute via Jl. Raya Soerang – Ciwidey.
Saat mengunjungi Bandung, rasanya belum lengkap kalau gak mengunjungi Kawah Putih. Cantiknya kawah yang berwarna putih kehijauan tampak menawan dengan pepohonan kering di sekitarnya. Padahal, di balik popularitasnya sebagai salah satu tempat wisata favorit banyak orang di Bandung Selatan, ada hal lain yang bikin tempat wisata yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha ini mengesankan: tempat wisata alam di Bandung ini adalah salah satu lokasi wisata terbaik untuk berburu sunrise di Bandung!
Tak hanya indah, kawah putih juga menyimpan kisah misterius didalamnya. Warga sekitar percaya Kawah Putih menjadi tempat berkumpulnya roh para leluhur. Ada makam beberapa leluhur di kawasan ini, yakni Eyang Jaga Satru, Eyang Camat, Eyang Ngabai, dan sebagainya. Pengunjung mengaku beberapa kali melihat penampakan domba berbulu putih yang konon jelmaan dari para leluhur.
Namun pada masa lalu, Kawah Putih di puncak Gunung Patuha dianggap angker oleh masyarakat setempat sehingga tak seorang pun berani menginjaknya. Konon katanya kawasan ini merupakan tempat berkumpulnya roh halus para Prajurit Prabu Siliwangi yang moksa.
Selain udara yang dingin, bahkan di sore hari bisa mencapai 0 derajat, suasana sunyi dan hening sangat terasa ketika memasuki Kawah Putih ini. Ditambah dengan lebatnya hutan di kanan dan kiri jalan menuju puncak kawah, makin menambah kesan angker tempat.
Konon asal mula nama Gunung Patuha ini bermula dari kata sepuh yang dalam bahasa Indonesia disebut Pak Tua. Lambat laun, kata Pak Tua berubah menjadi Patuha.
Sementara itu menurut para ahli, sejarah terbentuknya kawah bermula pada Abad 10 dan 12 di mana terjadi sebuah letusan yang membentuk sebuah kawah besar yang sangat indah. Tetapi, sayangnya keindahan ini tidak diketahui oleh masyarakat setempat, bahkan segerombolan burung yang terbang jarang sekali melewati gunung ini.
Masyarakat setempat mengaitkan peristiwa ini dengan kepercayaan akan adanya 7 makam para leluhur/sesepuh di puncak gunung tersebut. Satu di antara puncak Gunung Patuha yakni Puncak Kapuk, disebut-sebut sebagai tempat pertemuan para leluhur yang dipimpin oleh Eyang Jaga Satru. Katanya, di tempat ini secara gaib terlihat sekumpulan domba berbulu putih. Masyarakat setempat menyebutnya domba lukutan.
Pengunjung Kawah Putih sering memunguti butir-butir belerang sebesar kerikil yang berwarna kuning bening di seputaran tepi danau kawah. Butir belerang itu sering dikonsumsi seperti layaknya minum obat keluaran pabrik. Butiran kuning bening itu dipercaya bisa menyembuhkan penyakit kulit.
Sementara itu gua peninggalan bekas pertambangan belerang itu masih ada. Hanya saja, kini sudah dipalang pakai kayu. Jangankan masuk, berdiri lama-lama di depan gua itu saja dilarang. Katanya, berbahaya buat kesehatan.
Untuk kalian yang ingin berwisata ke kawah putih Ciwidey sebaiknya kalian berhati-hati dan menggunakan baju hangat. Pasalnya suhu di kawah Putih cenderung rendah dan akan terasa lebih dingin. Nah untuk wisatawan lokal sebaiknya berhati-hati berucap pada saat kalian mengunjungi beberapa tempat wisata.
Tak hanya kawah Putih saja, etika pada saat kita berwisata seperti bicara sompral, buang sampah sembarangan, ngomong ngawur, baiknya dihindari karena beberapa tempat memiliki kisah misterius yang cukup mengerikan.
Untuk kalian yang penasaran dengan pesona keindahan kawah putih dan cerita misterius di dalamnya, alangkah baiknya kalian mengunjungi langsung tempat wisata tersebut dengan menginap agar dapat informasi terkait sejarahnya dari penduduk sekitar atau orang-orang yang telah lama di sekitar penginapan kalian. Tak perlu khawatir, harga tiket masuk ke kawah putih cukup relatif murah dan terjangkau. Cukup membayar seharga Rp27.000 untuk pengunjung domestik, dan Rp85.000 untuk satu orang turis asing bisa sampai puas mengelilingi dan berfoto di sekitar kawah.