Sumber: Instagram/@mimi.peri
Meski dikenal manja, sifat asli Mimi Peri sebenarnya sangat introvert. Ia lebih banyak memendam perasaan yang seharusnya diungkapkan. Mimi Peri pun kini merasa sudah malu untuk membuat konten video bertema negeri kayangan seperti yang sering dilakukannya.
Sejak SMP, Mimi Peri memang menikmati profesinya sebagai contect creator meski harus tampil feminin. Namun, belakangan, ia hanya membuat video untuk memenuhi permintaan netizen.
“(Bikin video) Itu paling capek buat aku, ada (jenuh) rasanya kaya sekarang lebih ke malu, geli. Dulu kaya menikmati banget, sekarang sekedar profesi atau tagihan dari mereka. Kadang aku seminggu baru buat, dua minggu baru buat, karena tanggung jawab. (Dulu) seminggu bisa 5 video,” sambungnya.
Keinginannya untuk berubah menjadi pria yang seutuhnya ini didasari karena ia ingin menjadi seorang ayah. Selama ini, Mimi Peri kurang mendapat kasih sayang dari seorang ayah. Oleh karenanya, pria kelahiran 1988 ini ingin merasakan kehidupan normal seperti yang dijalani orang lain. Pernyataan ini pun diungkap Mimi Peri sambil menangis.
“Pengen jadi sosok seorang ayah, pengen ngerasain juga kaya orang lain. Pengen jadi laki-laki yang nggak bergantung dengan siapapun, bisa jadi diri sendiri, mengayomi keluarga seperti harapan semua orang,” tandas Mimi Peri sambil mengusap airnya.
Semangat terus, Mimi Peri.
