"Ada sebagian orang di luar sana yang beranggapan pada saat saya ikut Tuhan Yesus maka hidup saya akan susah. Dan memang tidak heran banyak orang di sana yang mengutuki saya,” tutur Asmirandah.
"Tapi puji Tuhan, bahwa Tuhan saya mengubah kutuk menjadi berkat. Dan tercatat juga di Alkitab, asal saya tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri maka Tuhan akan mengangkat saya sebagai kepala bukan ekor. Maka saya akan terus naik dan tidak pernah turun," sambungnya.
Percaya Yesus Merupakan Juru Selamat
Terakhir, Asmirandah mengaku bersyukur telah menjadi hamba Tuhan Yesus. Ia percaya Tuhan Yesus merupakan satu-satunya juru penyelamat yang merajai semua hal.
“Maka saya bersyukur bertemu satu-satunya pribadi yang menjamin masa depan saya yaitu Tuhan Yesus sendiri. Agama boleh banyak, nabi boleh banyak, rasul boleh banyak. Tapi juru selamat hanya Tuhan Yesus Kristus yang merajai segalanya,” tutup Asmirandah.