IntipSeleb – Nama mantan Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara menjadi sorotan setelah dipecat oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Berawal dari kasus penyelundupan moge Harley Davidson dan sepeda brompton dari Toulouse, Perancis pada Minggu, 1 Desember 2019.
Sejak masalah itu, akun Twitter @digeeembok menjadi viral karena menuliskan kehidupan karyawan Garuda. Beberapa nama pramugari seperti Puteri Novitasari Ramli dan Siwi Sidi dituduh sebagai gundik atau selir petinggi Garuda.
Baca juga: Klarifikasi Siwi Sidi, Pramugari Dituduh Selir Petinggi Garuda
Diungkap Hotman Paris
Mengetahui hal ini, netizen kembali mengungkit pernyataan Hotman Paris dalam videonya beberapa waktu lalu. Dibagikan ulang akun Twitter @digeeembok, pengacara kondang itu mengaku mendapat pengaduan dari pramugari saat berada di Bali.
Menurut Hotman, pramugari itu mendapat ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) dari pimpinan di sebuah maskapai tempatnya bekerja. Hotman Paris juga mengatakan ancaman itu dilayangkan karena sang pramugari enggan menanggapi permintaan atasannya untuk melakukan hubungan badan.
"Halo saya lagi ngopi di Pantai Kuta Bali. Saat aku lagi ngopi, ada dua lagi pramugari yang ngadu karena temannya terima surat PHK, karena tidak mau terima ajakan bosnya gini-gini," kata Hotman Paris dalam videonya sambil menepuk lengannya yang menandakan sebagai ungkapan berhubungan badan.
Selain itu, Hotman Paris juga mengaku, sekitar dua minggu sebelum video tersebut diunggah, ada oknum pramugari lain yang mengadukan hal serupa ke dirinya. Pramugari itu juga tidak dibawa terbang karena tidak mau diajak berhubungan.
"Dua minggu lalu, ada juga dua pramugari yang ngadu ke saya karena sudah berbulan-bulan standby nggak dikasih terbang karena bosnya melalui kapten kapal disuruh harus gini-gini sama pimpinannya," sambung Hotman.
Pengacara 60 tahun itu pun mengajak pemerintah untuk memberantas oknum tersebut. "Menteri perhubungan come on, ini udah banyak korban. Masa kita biarkan putri-putri yang cantik begitu harus menjadi. Ah udah deh. Enak banget itu oknum, dapat jabatan, dapat cewek cantik. Ayo kita berantas dia, turunkan dia, okay. Salam Hotman Paris," tandasnya.
Meski tidak menyebutkan nama maskapai yang dimaksud, namun sejumlah netizen menduga hal ini berkaitan dengan Garuda Indonesia. Sayangnya sampai saat ini, pihak maskapai maupun Hotman Paris belum angkat bicara tentang kasus ini.
Pramugari jatuh sakit
Tapi selain dugaan prostitusi itu, ada pula kasus lain yang berkaitan dengan jam kerja tak masuk akal yang dikeluhkan. Pramugari yang tergabung dalam Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) mengeluhkan padatnya jam kerja awak kabin di masa kepemimpinan Ari Askhara.
Dikutip dari Vivanews.com, sekretaris Jenderal IKAGI, Jacqueline Tuwanakotta mengatakan, peraturan yang dibuat direksi terkait jadwal terbang pulang pergi ke luar negeri membuat pramugari kewalahan.
Contohnya, penerbangan Sydney-Jakarta-Sydney yang seharusnya ditempuh dalam tiga hari jadi PP (pulang-pergi). Kebijakan ini pun memberi dampak tidak bagus pada para awak kabin. Menurutnya, ada awak kabin yang jatuh sakit karena kebijakan ini.
"Sekarang sudah ada delapan orang yang diopname. Menurut mereka itu masih masuk jam kerja dan terbang. Tapi dalam pengaturan seharusnya tidak boleh abaikan yang namanya static risk management system, itu yang seharusnya tidak boleh diabaikan," tandas Jacqueline Tuwanakotta.
Karena kasus penyelundupan ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir telah memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara dari jabatannya. Kasusnya hingga saat ini pun masih jadi perbincangan publik.
Baca juga: Heboh Sisi Asih Vs Puteri Ramli, Diduga Selir Petinggi Garuda
