IntipSeleb – Food vlogger, Magdalena Fridawati alias Mgdalenaf menceritakan kejadian yang membuatnya rugi hingga Rp2,4 miliar. Hal itu disebabkan penyelewengan yang dilakukan oleh mantan adminnya, Gita Cinta Kintamani Akbar.
Mgdalenaf menceritakan jika Gita Cinta Kintamani Akbar telah melakukan pemalsuan surat-surat dan penipuan atas nama dirinya. Ia pun akhirnya melaporkan adminnya itu ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan, penggelapan uang, pemalsuan surat, dan pencucian uang. Seperti apa kronologi yang diceritakan oleh Mgdalenaf? Berikut artikelnya.
Awal Memperkerjakan
Food vlogger, Mgdalenaf menceritakan awal mula kejadian saat dirinya mengalami kerugian hingga miliaran karena tindakan yang dilakukan oleh Gita Cinta Kintamani Akbar. Ia mengungkapkan sejak menerima Gita sebagai admin pada tahun 2020 tidak ada aduan tentang kinerjanya.
"Jadi saya mengangkat Gita Cinta Kintamani Akbar sebagai pekerja saya itu 4 Juni 2020, selama masa kerja tersebut sebenarnya tidak ada aduan," ucap Mgdalenaf kepada awak media di Polda Metro Jaya, Selasa, 31 Agustus 2021.
Akhirnya mulai ada aduan yang ditujukan kepada Mgdalenaf pada awal tahun 2021 lalu. YouTuber yang memiliki 3,7 juta subscriber itu menyampaikan jika ada salah satu brand yang tiba-tiba meminta uang kembali.
"Sampai akhirnya mulai Februari 2021, itu saya mendapat aduan dari ada suatu brand yang mengatakan kalau dirinya itu belum menerima uangnya kembali. Padahal saya sendiri tidak pernah melakukan proses refund selama bekerjasama dengan saya," ujarnya.
Melihat Ada Penyelewengan
Karena hal itu, Mgdalenaf akhirnya merasa ada penyelewengan yang dilakukan oleh Gita Cinta Kintamani Akbar. Ia pun memecat Gita pada bulan Mei lalu. Saat itu diketahui jika ada ratusan penyelewengan yang dilakukan olehnya.
"Makanya saya melihat sepertinya ada penyelewengan nih. Sampai akhirnya saya memutus hubungan kerja dengan saudari Gita tertanggal 4 Mei 2021 dan dari sana saya mendapatkan hp admin, hp kerja dan di situ saya bisa melakukan audit internal dan ditemukan ratusan penyelewengan klien," katanya.
Mgdalenaf menyampaikan dari handphone yang digunakan oleh Gita Cinta Kintamani Akbar saat masih bekerja. Diketahui ada beberapa surat-surat yang dipalsukan serta ada tindak penipuan.
"Ini yang sangat disayangkan sih, karena memang di masa pandemi ini semua orang memang mengalami kesulitan, tapi kan yang paling mengalami kesulitan juga pedang kecil UMKM. Sangat disayangkan dana yang disalahgunakan itu banyak dari dana UMKM ini," katanya.
Bentuk Penipuan
Mgdalenaf menyampaikan ada beberapa tindakan yang dilakukan oleh Gita Cinta Kintamani Akbar hingga membuatnya rugi 2,4 miliar. Diantaranya dana klien yang digunakan untuk kepentingan pribadinya.
"Betul, jadi ada beberapa tindakan. Ada yang menjadi hak saya atas yang sudah saya kerjakan itu belum saya terima. Ke dua, itu dana dari klien dikirim ke rek pribadi Gita yang kemudian dipakai untuk kepentingan pribadi dia dan sama sekali belum ada laporan tanpa sepengetahuan saya," katanya.
Untuk itu, Mgdalenaf melaporkan mantan admin media sosialnya setelah diduga melakukan tindak penipuan, penggelapan uang, pemalsuan surat, dan pencucian uang. Ia pun telah menjalani pemeriksaan sebagai pelapor selama 12 jam di Polda Metro Jaya. (nes)