"Aku mikirnya di Jakarta aja dibonyokin, gimana di kota orang. Orang tua juga nggak ngizinin ‘udah neng udah aja belum jodoh. Dari pada di sama bonyok nggak ada yang nolongin’ gitu," ucapnya.
Bantah Cari Sensasi
Nadia Christina pun membantah jika dirinya disebut cari sensasi dari kasus perseteruan rumah tangga itu. Ia mengaku jika tubuh lebam yang sempat dipamerkannya itu bukan lah sebuah sensasi tetapi aib untuk dirinya.
Tujuan dari Nadia Christina mengungkapkan tubuh lebamnya itu agar masyarakat tahu jika dirinya dalam keadaan tidak baik saat masih berumah tangga dengan Alfath Fathier.
"Kalau dibilang cari sensasi, nggak sama sekali. Karena bonyok gitu namanya ngumbar aib bukan nyari sensasi. Buat saya, oke lo lolos secara hukum, visum nggak ada. Tapi fakta harus diungkapkan. Aku mau ngomong sama publik kalau aku nggak baik-baik aja sama kamu (Alfath), kalau kamu nggak sebaik itu," katanya.
Seperti yang diketahui, Nadia Christina menceritakan kronologi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang diterimanya dari Alfath Fathier. Ia mengaku telah menerima kekerasan sejak awal menikah pada awal Juni 2021 lalu. Bahkan, ia mengatakan Alfath melakukan KDRT saat dirinya terpapar COVID-19.
