Mengetahui dirinya sedang terlibat skandal video asusila, BTR Branz mengunggah permohonan maaf melalui platform Instagram pribadinya yang bernama @btr_branz, pada Jum’at, 7 Mei 2021.
“Assalamualaikum teman-teman, saya secara pribadi ingin menyampaikan permintaan maaf yang paling dalam atas kejadian kemarin yang tidak sepantasnya saya lakukan. Saya menyesal atas kejadian kemarin, dan memohon kepada semuanya agar dibukakan pintu maaf dan saya berjanji tidak akan mengulanginya kembali. Saya juga ingin berterima kasih atas dukungan dari kalian semua selama ini, saya akan terus berusaha untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya,” tulis BTR Branz, dilansir dari platform Instagramnya pada Sabtu, 8 Mei 2021.
Pihak Manajemen Putuskan BTR Branz Keluar dari Tim
Bigetron E-sport, selaku pihak manajemen yang menaungi BTR Branz segera angkat bicara. Dalam platform Instagram resmi @bigetroneports pada Jum’at, 7 Mei 2021, pihaknya melayangkan sanksi tegas untuk salah satu talent-nya tersebut.
“Official Statement. Terkait dengan adanya peristiwa yang baru saja terjadi, kami pihak Management Bigetron Esports, memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi dan dengan ini kami menyatakan bahwa Jabran "Branz" Bagus Wiloko telah mendapatkan peringatan keras dari kami dan sebagai sanksinya,” tulis Bigetron E-sport, dilansir dari Instagram resminya pada Sabtu, 8 Mei 2021.
“Pihak terkait telah dicabut haknya selama sebulan penuh dan tidak akan ikut serta dalam segala aktivitas kompetitif di skena Mobile Legend, termasuk di turnamen resmi internasional Moontoon yang akan datang yaitu MLBB Southeast Asia Cup (MSC), hingga turnamen tersebut selesai,” lanjut Bigetron E-sport.