Kemudian, Boiyen membagikan foto keranda Dadang Abdul Mukti. Komedian sekaligus pedangdut berusia 32 tahun itu berharap agar sang kakak bahagia dan bertemu dengan ayah dan Dudung di surga. Boiyen juga meminta maaf atas sifatnya yang keras kepada Dadang. “Bahagia di sana ya A dadang. Slm buat bapak, a deden, a dudung. Maapin gw yg suka nyolotin lu A,” sambung Boiyen dalam unggahan lainnya.
Lokasi Pusara Berdampingan
Kemudian, Boiyen membagikan ulang unggahan teman-temannya yang berduka atas meninggalnya Dadang Abdul Mukti. Dari unggahan yang dibagikan, penyanyi bernama asli Yeni Rahmawati itu terlihat duduk terdiam dengan pandangan kosong melihat jenazah sang kakak. Raut wajah sedih terlihat jelas di wajah Boiyen.
Walau demikian, Boiyen mengucapkan terima kasih kepada kerabatnya yang telah mendoakan Dadang Abdul Mukti. “Mksh teman2 saudara semua buat doanya dan kehadirannya,” tulis Boiyen.
“Terima ksh jul doa n kehadiran,” sambung perempuan berusia 32 tahun itu.
Lebih lanjut, Boiyen membagikan video saat dirinya mengantarkan jenazah Dadang Abdul Mukti ke pemakaman. Rupanya, pemakaman Dadang berada di sebelah makam Dudung Abdul Malik.
“Ya Allah biasanya kl lebaran yen beliin aa baju koko samaan. Sekarang a dudung a dadang bersebelahan rumahnya, semoga aa bahagia tenang di surganya Allah husnul khotimah diampuni segala dosa2nya. Slm buat bpk sm a deden di sana ya A, We Miss U,” ungkap Boiyen.
“Ya Allah ini sebelahan ini (makamnya),” kata Boiyen lagi.