Namun dua bulan sebelumnya, Indah Permatasari sudah sempat meminta tolong kepada sang ayah untuk menikahkannya di tanggal 12 Januari 2021. Hal itu membuat sang ayah terkejut.
“Cuma Indah bilang waktu bulan Desember awal atau November, dia telepon ke papinya minta tolong untuk menikahkan Indah tanggal 12 Januari. Papinya kaget, kan menikah harus ada rundingan keluarga, di situ Papinya kecewa,” lanjut Nursya.
Kondisi kesehatan menurun
Berbeda dengan sang ibu yang bisa meluapkan emosinya, ayah Indah Permatasari hanya bisa memendam rasa kecewa. Sehingga menyebabkan kondisi kesehatannya menurun.
Sang ayah mengalami strok ringan setelah Indah Permatasari dan Arie Kriting menikah. Sementara ibunya terus-terusan menangis.
“Tapi meski kecewa Papinya tidak emosian seperti saya. Kayak tadi malam dia (ayah Indah) sempat strok ringan, tangannya keram, enggak bisa ditekuk, karena dia lihat saya menangis, menjerit,” tutur Nursya.