Namun, lambat laun muncul pertanyaan-pertanyaan di benaknya hingga muncul rasa curiga. Arsya bertanya-tanya mengapa bisa jadi seperti ini, padahal mereka masih berstatus suami istri.
“Saya menghubungi dia juga sangat sulit sekali. Bahkan sampai saya pada saat itu sempat datang ke kota tersebut dengan maksud, tujuan ketemu istri. Karena saat itu saya hampir dua minggu enggak ketemu. Saat itu saya sengaja datang dari Bandung ke daerah tersebut, tapi yang ada saya tidak ketemu sama sekali. Bahkan, saya datang ke tempat dia pun saya sudah tidak boleh,” katanya.
Arsya sendiri tidak memberikan larangan jika di tempat yang baru, Jane mendapatkan apa yang diinginkan. Hanya saja, sebagai suami sah, ia berharap mereka menyelesaikan dulu apa yang harus diselesaikan. Terhitung kurang lebih sudah tiga minggu sampai satu bulan keduanya putus komunikasi.
Curiga Adanya Orang Ketiga?
Sebagai seorang suami, ternyata Arsya menyimpan rasa curiga yang amat dalam. Terutama ketika melihat sang istri menggunakan barang dari orang lain.
“Saya bertanya kenapa Jane enggak komunikasi sama saya? Tapi kok tiba-tiba dia sekarang ke sana- ke sini ada mobil yang katanya dulu si mobil ini adalah mobil dinas selama kampanye. Tapi yang jadi pertanyaan kemudian adalah kampanyenya sudah beres, kok mobilnya masih dipakai? Ada beberapa foto yang menunjukkan kalau mobil itu dia yang pakai,” jelas Arsya.
