“Ramai banget (respons lagu Hi Netizen). Kalau orang kan yang nge-likes udah biasa. Kalau aku kan banyak yang nge-dislikes. Dislikes-nya itu 24 ribu, baru seminggu. Tapi yang nge-likes baru 700 orang,” ungkap Barbie Kumalasari saat ditemui Tim IntipSeleb di kawasan Tandean, Jakarta Selatan, pada Selasa, 8 Desember 2020.
Walau begitu, pemeran Mbok Ijah dalam sinetrron Bidadari itu mengaku bangga dan senang bisa mendapatkan dislikes sebanyak 24 ribu. Pasalnya, ia bisa terkenal sebagai artis yang jauh berbeda dari yang lain.
“Kenapa kok bisa dislikes 24 ribu? Berarti tuh orang kan merhatiin. Kalau aku lebih positive thinking sih. Dislikes itu kan pasti menimbulkan sebuah hal yang, ‘oh berarti dia ngefans, berarti dia merhatiin’. Daripada kita dipuji-puji, tapi di belakangnya ngomongin. Aku lebih suka, kalau mereka gak suka ya udah langsung aja. Aku bawakan lagu itu untuk netizen. Itu aja buat netizen masih dihujat,” sambungnya.
Dituduh Plagiat Blackpink
Bukan hanya soal dislikes yang menjadi sorotan, video klip lagu Hi Netizen disebut plagiat ke Blackpink Ddu Du Ddu Du. Beberapa warganet menyatakan adegan Barbie Kumalasari yang berjalan di tengah paparazi kemudian terjatuh itu sama persis dengan bagian Jisoo Blackpink.
Menanggapi hal ini, Barbie Kumalasari malah santai. Ia beranggapan tidak mungkin video klip Hi Netizen sengaja meniru Blackpink. Pasalnya Barbie Kumalasari mengambil tempat syuting hingga properti yang digunakan berbeda.
