IntipSeleb – Nikita Mirzani diduga menyindir Habib Rizieq Shihab yang keluar dari RS Ummi, Bogor melalui pintu belakang. Mantan istri Sajad Ukra itu mengatakan seharusnya pasien yang kabur dari karantina virus corona (COVID-19) ditembak mati, seperti aturan di Korea Utara.
Lebih lanjut, ibu dari Laura Meizani ini menyinggung soal kejujuran yang menjadi tugas utama ulama. Nikita Mirzani pun membanding-bandingkan sikap ulama lain yang dinyatakan psoitif COVID-19. Penasaran seperti apa? Yuk simak artikel selengkapnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Beri Bocoran Habib Rizieq Segera Dipanggil Polisi
Sarankan Pasien Kabur Ditembak Mati
Belakangan ramai pemberitaan Habib Rizieq Shihab keluar dari Rumah Sakit Ummi, Bogor pada Sabtu, 28 November 2020 melalui pintu belakang. Kala itu Habib Rizieq sedang menjalani perawatan dan sedang menunggu hasil swab virus corona.
Hal ini menimbulkan berbagai respons dari warganet, tak terkecuali Nikita Mirzani. Perempuan berusia 34 tahun itu bahkan menyarankan pemerintah Indonesia untuk bertindak tegas dengan seseorang yang diduga terjangkit COVID-19. Nikita Mirzani menyarankan untuk menembak mati pasien-pasien nakal.
“Harus nya yang kemarin kabur dari RS tuh di tembak kaya gini. Ga akan sedih jg kok rakyat Indonesia kalau dia di tembah hahahahahahah,” ungkap Nikita Mirzani dilansir IntipSeleb dari akun Instagram @nikitamirzanimawardi_17 pada Senin, 30 November 2020.
Dalam unggahannya itu, bintang film Comic 8 ini menyantumkan tangkapan layar sebuah berita. Berita itu berisi tentang tindakan Pemerintah Korea Utara dalam menyikapi pasien COVID-19 yang kabur dari karantina. Korea Utara memutuskan untuk menembak mati pasien yang kabur itu.
Singgung Kejujuran Ulama
Kemudian Nikita Mirzani melanjutkan sindirannya. Kali ini, perempuan kelahiran 17 Maret 1986 itu mengunggah video berdurasi 53 detik. Dalam video tersebut terdapat berita yang menyebut Wali Kota Depok, Muhammad Idris positif COVID-19 setelah bertemu dengan Habib Rizieq Shihab.
Video yang diunggah aktris film Jakarta Undercover ini juga menunjukkan judul berita Habib Rizieq Shihab kabur dari RS Ummi. Terakhir, video tersebut menyarankan jika sudah positif COVID-19 lebih baik jujur, seperti Ketua PBNU, Kiai Said Agil.
“Kejujuran dan menyatakan kebenaran adalah ciri terpenting dari ulama yg tugasnya menyebarkan firman Tuhan. Jangan kabur dong ah. Tuh liat ulama yang lain santai aja bilang kalau beliau postifif COVID. Payah ni sih bebeb,” tulis Nikita Mirzani mengiringi videonya.
Terlepas dari itu, pihak RS Ummi menyatakan jika Habib Rizieq Shihab tidak kabur, melainkan pulang seperti pasien pada umumnya. Walau begitu, Habib Rizieq pada awalnya disarankan untuk menunggu hasil swab baru diperbolehkan pulang. Namun pihak RS akhirnya memperbolehkan Habib Rizieq untuk pulang dan menyarankan untuk isolasi mandiri.
“Kami perlu meluruskannya karena sempat beredar bahwa Habib kabur itu tidak benar. Ya bahwa memang Beliau pulang dengan permintaan keluarga. Meskipun kami sudah menyarankan bahwa untuk tetap sampai menunggu hasil pemeriksaan itu selesai. Tapi Beliau meminta untuk pulang," ungkap Andi, Direktur Utama RS Ummi dilansir dari VIVA pada 30 November 2020.
Namun, Polda Jabar menekankan akan menjalankan pemeriksaan lanjutan terkait kebenaran kabar aksi kabur Habib Rizieq Shihab dari RS Ummi. Walau demikian, Nikita Mirzani terus melayangkan sindiran kepada Habib Rizieq Shihab terkait hal ini.
Baca Juga: Nikita Mirzani Bongkar Ada Ustaz Homo Segera Ditangkap Polisi
