"Beberapa dari ratusan DM aku screenshot. Ada yang sampai suruh aku bunuh diri, omg never! Ada yang buat aku ketawa karena ngomongin soal gengsi, ada juga yang terlalu baik hingga merasa harus puji-puji aku dan membandingkan," tulis Dita Soedarjo di postingan yang diunggah, Minggu, 22 November 2020.
"Makin hari belajar hidup itu tidak ada rumus yg tentu, semua bukan semau-mau kita tapi Pencipta jadi ga perlu banding2in. Kalo suka seseorang bukan berarti harus menjatuhkan yang lain atau membandingkannya," sambung Dita Soedarjo.
Hidup Bukan Kompetisi
Sambil membagikan screenshot DM netizen tersebut, Dita juga mengingatkan kalau hidup bukan kompetisi. Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dita mengatakan lebih baik belajar menerima hal yang tidak ternilai.
"Hidup bukan kompetisi (usaha boleh yg lain masa semua competition?) Kan ga? Ketika tidak ada hal baru yang menarik utk diceritakan dan dirayakan, jgn merasa kamu harus membuat buat yang tiada jadi 'ada' atau meniru org lain agar bahagia atau tepatnya terlihat bahagia karena menjadi diri sendiri dan mulai belajar penerimaan adalah hal yg tak ternilai berartinya," sambungnya.
Lebih lanjut, Dita Soedarjo mengajak pengikut Instagramnya untuk selalu bersyukur atas apa yang sudah didapat. Lebih baik memperbaiki diri sendiri daripada memikirkan urusan orang lain.
