IntipSeleb – Atlet E-Sport Winda Earl atau Winda D. Lunardi merasa sakit hati karena ayahnya ikut terseret dalam kasus raibnya uang tabungan sebesar Rp20 miliar. Hal itu pertama kali dilontarkan oleh kuasa hukum Maybank yakni Hotman Paris yang membahas adanya kejanggalan kasus tersebut.
Hotman mengatakan bahwa keanehan itu terkait dengan buku tabungan dan kartu ATM yang dipegang Kepala Cabang Maybank Cipulir. Bahkan, dia menyebut ada aliran uang yang mengalir pada ayah Winda. Bagaimana tanggapan Winda Earl? Yuk simak artikelnya!
Baca Juga: Sosok Winda Earl, Pro Player EVOS Ladies Kehilangan Uang Rp20 Miliar
Hotman Paris Ungkap Kejanggalan
Kasus Winda Earl alias Winda D. Lunardi dikatakan ada sejumlah keanehan oleh kuasa hukum Maybank, Hotman Paris. Di laman Instagram, Hotman mengatakan ada tujuh kejanggalan dalam kasus ini dan salah satunya ialah masalah buku tabungan dan ATM yang dipegang Kepala Cabang Maybank Cipulir.
“Ini baru satu keanehan ada total 7 keanehan sehingga ini bukan kasus pembobolan biasa dan perlu penyidikan mendalam oleh kepolisian agar terungkap fakta kejadian sebenarnya. Menurut pengakuan pimpinan cabang Maybank bahwa buku tabungan dan kartu ATM dipegang oleh pimpinan cabang sejak rekenang bank dibuka tahun 2014,” tulis Hotman dilansir Intipseleb dari Instagram @hotmanparisofficial yang diunggah pada Senin, 9 November 2020.
Sementara itu, dalam konferensi pers Winda mengatakan ketika melakukan pembukaan rekening, atlet E-Sport tim EVOS Ladies ini hanya membuka tabungan jenis rekening koran. Sehingga ia tidak pernah mendapatkan kartu ATM atau buku tabungan.
“Kalau dari pihak saya, seperti yang sudah saya bilang dari awal berita ini muncul, jenis tabungan yang saya buka itu rekening koran. Jadi memang perihal tentang ATM buku tabungan, kami dari awal tidak pernah mendapatkan ketika kami membuka rekening,” terang Winda dikutip dari Viva.
Papanya Ikut Diseret
Dalam konferensi pers, Hotman mengatakan bahwa ada aliran dana ke ayahnya, Herman Lunardi. Bunga tabungan yang seharusnya masuk ke rekening Winda, namun dibayarkan ke rekening milik sang ayah, Herman Lunardi sebesar Rp576 juta.
“Jadi ada aliran uang dari si A (diduga Kepala Cabang Maybank Cipulir) ke Herman Lunardi, ke bapaknya itu kan ya dan suaminya si itukan sebesar Rp576 juta. Ini pengakuan A di kepolisian bahwa itu adalah untuk pembayaran bunga,” kata Hotman.
Sementara itu, Winda merasa sakit hati ketika sang ayah ikut terseret. Dia mengatakan bahwa keluarganya tidak tahu menahu adanya perpindahan dana.
“Ditambah lagi saya lumayan sakit hati ketika saya mendengar ada pernyataan kayak papah saya dibawa-bawa gitu. Dibilang ada uang bunga ditransfer ke papah saya. Sedangkan kita semua tuh gak tahu, saya cuma nasabah biasa yang emang menabung gitu. Jadi saya disini sangat kecewa, kesel iya. Papah saya selama ini tuh halal gitu, selalu menaati hukum. Itu perlu digaris bawahi. Jadi saya jamin tidak mungkin papah saya ada kerja sama dengan tersangka,” kata Winda sembari terisak dikutip dari kanal YouTube KompasTV.
Pesan Winda Earl
Banyak penggemar Winda yang mendoakan agar kasusnya cepat selesai. Lewat unggahan Instagram, pro player Mobile Legend ini mengungkapkan bahwa dia yakin Tuhan tidak pernah tidur dan selalu menyertai keluarganya.
“Perkataan satu orang tidak akan bisa memutar-balikkan kenyataan yang terjadi. Terima kasih untuk support dari kalian semua. Mohon doa dari kalian semua yang juga pastinya merupakan nasabah dari bank. Terima kasih. Salam kejujuran dari saya dan keluarga,” tulis Winda Earl atau Winda D. Lunardi tampaknya tertuju pada kuasa hukum Maybank, Hotman Paris.
Baca Juga: Heboh Video Porno Mirip Gisel, Hotman Paris Minta Bandingkan Dadanya
