IntipSeleb – Atta Halilintar dikenal sebagai YouTuber nomor satu di Asia dengan penghasilan miliaran perbulan. Enggak heran, anak sulung Gen Halilintar ini kerap menunjukkan kesuksesannya dengan mengoleksi mobil mewah dan barang bermerek ternama.
Namun kesuksesan Atta Halilintar tidak terjadi dalam semalam. Pemuda 25 tahun ini sudah terbiasa berjuang dan bekerja keras sejak kecil.
Meski banyak memiliki haters, nyatanya perjuangan hidup Atta Halilintar layak dijadikan inspirasi. Kini dikenal dengan gaya hypebeast justru semasa kecil, ia sempat hidup dari hasil menjual kartu perdana serta telepon seluler China. Lalu, apalagi fakta-fakta masa lalu seorang Atta Halilintar? Berikut rangkuman IntipSeleb.
1. Hidup Susah di Malaysia
Mengalami keterpurukan ekonomi, keluarga Atta Halilintar akhirnya memutuskan untuk merantau ke negeri Jiran, Malaysia. Sang ayah, Halilintar Arnofial Asmid Pernah berkerja sebagai kurir di sana. Hal ini membuat Atta semakin bersemangat membantu ayahnya sebagai tulang punggung keluarga.
"Waktu itu aku anak pertama, adik gue banyak waktu itu adik gue (ada delapan, dan situasi yang aku liat, aku anak pertama yang harus ikut jadi tulang punggung keluarga," ujarnya, seperti dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official.
2. Berjualan Kartu Perdana di Terminal
Pernah merasakan kesulitan keuangan, Atta akhirnya berinisiatif untuk berjualan kartu perdana di Malaysia, guna menambah pundi-pundi uang untuk pemasukan keluarganya. Bahkan, ia juga memposting foto lawasnya saat masih berjualan di terminal Malaysia.
"Aku segala macam (jual), dari dulu, ada sim card, aku sampai pernah post di Instagram foto aku 10 tahun yang lalu, waktu aku masih dagang di terminal-terminal, jadi benar-benar jual (kartu) perdana. Dulu waktu keluarga aku ada masalah, aku pindah ke Malaysia, itu jualannya di terminal Malaysia, di negeri orang," kata dia.
3. Makan dari Makanan Sisa
Lebih lanjut, saat menceritakan kisah hidupnya yang serba kekurangan di masa lalu, ia mengatakan pernah mengais makanan sisa yang hampir dibuang pihak supermarket ke tempat sampah. Merasa terpaksa, menurutnya hal itu dilakukan agar adik-adiknya bisa makan malam.
"Sebenarnya kalau momen-momen susah aku agak renyuh ya. Itu pernah sampai orang tua aku pulang kerja, terus habis itu, waktu itu (bekerja) masangin internet, kalau enggak masangin internet enggak tahu mau kasih makan apa anaknya pada malam hari," kata dia.
"Disitu aku pikir kita makan nasi sedulang, terus telornya satu, dan itu adik 9 plus orang tua jadi 11. Akhirnya aku inisiatif bilang ke adik-adik, kan di bawah itu supermarket setiap malam dia pasti buang ayam bakar atau roti atau apapun ke tong sampah. Nah aku punya ide, gimana sebelum makanan itu ke tong sampah, aku ambil biar adik-adik aku bisa makan enak," lanjut Atta.
4. Berjualan Telepon Seluler Dengan Untung Rp1 Miliar
Tak selamanya susah, kehidupan Atta sepertinya mulai berubah ketika ia menjual handphone melalui website forum online. Dari situ, di saat usianya masih 13 tahun, Atta berhasil menjual handphone setiap hari dan mampu mencapai omset Rp1 miliar. Wow!
5. YouTuber Sukses
Tak pantang menyerah, nasib akhirnya membawa Atta Halilintar dan keluarganya ke puncak kesuksesan. Dikenal oportunis, kini Atta serta kesepuluh adik dan orangtuanya sama-sama menjadi YouTuber. Kesebelas anak ini bahkan sudah mampu membelikan mobil mewah untuk kedua orangtuanya, seharga Rp3,5 miliar sebagai kado hari pernikahan. Salut!