Korea Selatan – SM Entertainment secara resmi mengajukan gugatan kepada EXO-CBX, sub-unit EXO yang beranggotakan Chen, Baekhyun, dan Xiumin.
Kabar ini sehubung dengan permasalahan kontrak antara SM Entertainment dengan EXO-CBX. Berikut informasi selengkapnya.
SM Entertainment Gugat EXO-CBX
Pada 12 Juni 2024, agensi SM Entertainment secara resmi melayangkan gugatan terhadap EXO-CBX ke Pengadilan Distrik Timur Seoul, Korea Selatan.
“Memang benar kami telah menyampaikan keluhan mengenai Chen, Baekhyun, dan Xiumin. Kami akan merespons melalui hukum,” bunyi pernyataan pihak SM Entertainment, melansir dari Soompi, 13 Juni 2024.
Gugatan hukum yang diajukan SM Entertainment sehubung dengan permasalahan perjanjian kontrak antara agensi dengan EXO-CBX yang sempat berlangsung alot.
Permasalahan Kontrak SM Entertainment dan EXO-CBX
Seperti yang diketahui, sejak 8 Januari 2024 EXO-CBX secara resmi diumumkan kepada publik bahwa mereka akan mulai menjalani kegiatannya bersama label INB100.
Selain mengasuh sub-unit EXO-CBX, label INB100 juga menjadi rumah bagi Chen, Baekhyun, dan Xiumin untuk mengatur sebagai kegiatan induvidunya di industri entertainment. Kendati demikian, mereka tetap akan melanjutkan kegiatannya di bawah agensi SM Entertainment jika menyangkut dengan promosi grup EXO.
Namun SM Entertainment dan EXO-CBX terlibat permasalahan kontrak hingga pada 10 Juni 2024 pihak EXO-CBX sempat menggelar konferensi pers terkait hal tersebut. Dalam pernyataannya, kuasa hukum EXO-CBX melontarkan sejumlah kesepakatan yang sempat dibuat oleh kedua belah pihak.
“SM tidak mematuhi tarif komisi album dan musik sebesar 5,5 persen yang diusulkan oleh SM sebagai syarat perjanjian dan dijamin kepada INB100,” kata pihak kuasa hukum EXO-CBX, mengutip dari Sports Chosun.
“Artis tidak diperbolehkan berpartisipasi dalam kegiatan pribadi atau perilisan album pribadi, konser, atau iklan,” lanjutnya.
“Mereka bertindak tidak adil dengan menuntut 10 persen dari penjualan yang dihasilkan melalui produk tersebut,” tambahnya.
Lebih lanjut, SM Entertainment turut buka suara dengan menuturkan jika mereka memberikan izin kepada Chen, Baekhyun, dan Xiumin untuk melakukan kegiatan pribadi.
“Kami mengizinkan dan mempersilahkan mereka melakukan kegiatan individu melalui bisnis mereka, dengan CBX secara pribadi menandatangani perjanjian untuk membayar 10 persen pendapatan dari bisnis independen tersebut,” jelas SM Entertainment.
SM Entertainment menduga jika bukan hanya EXO-CBX yang menjalani INB100, namun ada campur tangan MC Mong dan Cha Ga Won yang menjadikan label tersebut sebagai anak perusahaan, serta sudah sejak lama mereka mendekati beberapa artis asuhan SM Entertainment.
EXO-CBX juga dikalim telah mengabaikan kesepakatan dan masih menikmati hak serta manfaat sebagai anggota EXO, sehingga SM Entertainment memutuskan untuk menempuh jalur hijau.
"Untuk mengejar kepentingan pribadi mereka sendiri, kontrak eksklusif dan bahkan perjanjiannya tidak sah,"
“Kami tidak akan mentolerir tindakan CBX yang mengulangi klaim tersebut, dan kami akan merespons dengan tenang melalui hukum dan prinsip serta meminta pertanggungjawaban CBX melalui pengadilan,”
Kemudian pada 12 Juni 2024, SM Entertainment secara resmi mengajukan gugatan kepada 3 anggota EXO yakni Chen, Baekhyun, dan Xiumin.