img_title
Foto : Jaehan9192/instagram

Korea Selatan – YouTuber asal Korea Selatan yang memutuskan untuk masuk agama Islam yakni Daud Kim berencana untuk membangun masjid di Incheon, Korea Selatan.

Daud Kim juga meminta tolong kepada netizen untuk memberikan donasi agar ia bisa mewujudkan impiannya tersebut.

Kendati demikian, aksi Daud Kim menuai kontroversi hingga tidak sedikit yang kembali menyoroti skandalnya beberapa waktu lalu. Berikut informasi selengkapnya.

Niat Daud Kim Bangun Masjid di Korea Selatan

jaehan9192/instagram
Foto : jaehan9192/instagram

Sosok Daud Kim tentu sudah tidak asing kali di kalangan netizen Indonesia. Ia merupakan YouTuber sekaligus influencer asal Korea Selatan yang menjadi mualaf sejak tahun 2019.

Daud Kim sering kali memperlihatkan perjalanan spiritualnya sebagai seorang maulaf, hingga baru-baru ini mengabarkan bahwa ia akan membangun masjid di kampung halamannya yaitu Incheon, Korea Selatan.

Akhirnya akiu membeli tanah untuk masjid di Korea. Mimpiku menjadi kenyataan. PTolong bantu aku untuk membangun masjid,” bunyi keterangan postingan Daud Kim lewat akun Instagram pribadinya @jaehan9192 pada 13 April 2024.

Selain itu, Daud Kim juga turut menyertakan sarana pengiriman uang seperti Paypal dan nomor rekening bank pribadinya atas nama Jaehan Kim yang merupakan nama aslinya.

Ada Kemungkinan Sulit Dapat Izin

Instagram/jaehan9192
Foto : Instagram/jaehan9192

Aksi Daud Kim tersebut menuai berbagai reaksi, dan tidak sedikit yang memperbincangkan keputusan Daud Kim karena melakukan open donasi untuk pembangunan masjid di Incheon, Korea Selatan.

Netizen di media sosial menyoroti postingan Influencer Ayana Moon yang menyarankan agar berdonasi melalui organisasi terdaftar secara resmi, salah satunya Federasi Muslim Korea, alih-alih berdonasi lewat rekening pribadi.

Sebagai informasi, menggalang donasi menggunakan rekening pribadi merupakan tindakan ilegal di Korea Selatan. Selain itu, kemungkinan untuk mendapat yang kembali jika terjadi penipuan akan sulit.

Kemudian melansir dari The Korea Herald pada 18 April 2024, diketahui bahwa kontrak pembelian properti yang ditunjukkan Daud Kim merupakan tanah seluas 284,4 meter persegi di kawasan Incheon, Korea Selatan seharga 189,2 juta won atau sekitar Rp2,2 miliar.

Namun menurut laporan lokal, rencana Daud Kim untuk membangun masjid diperkirakan akan menghadapi kesulitan karena beberapa faktor, salah satunya belum mengantongi izin mendirikan masjid sebagai tempat pertemuan keagamaan.

“Tampaknya Kim baru menandatangani kontrak penjualan tanah, namun belum mendaftarkan dirinya sebagai pemiliknya,” ujar seorang pejabat di Jung-gu, Incheon kepada Yonhap.

Selain itu, lingkungan sekitar turut menjadi pertimbangan ketika memberikan izin mendirikan bangunan, dan karena kondisi jalan di sekitarnya, mungkin sulit untuk mendapatkan izin mendirikan bangunan sebagai tempat pertemuan keagamaan.

Di sisi lain, netizen kembali menyoroti skandal yang menyeret nama Daud Kim. Pada 2020, Daud Kim disebut telah melakukan pelecehan kepada seorang wanita dengan hampir memperkosanya.

Identitas Daud Kim yang sudah berkeluarga juga terungkap. Di tahun 2022, Daud Kim terjerat isu dugaan KDRT serta tidak memberikan nafkah kepada istri dan anaknya.

Kontroversi yang sempat menyeret nama Daud Kim di masa lalu tersebut membuat munculnya kecurigaan bahwa ada maksud terselubung di balik keinginannya membangun masjid.

Tidak hanya itu, cara Daud Kim yang menggunakan rekening pribadinya sebagai wadah berdonasi turut menimbulkan kekhawatiran.

Topik Terkait