IntipSeleb – Berkat BTS, BigHit Entertainment berhasil menjadi agensi yang diperhitungkan di Korea Selatan. Bahkan penghasilan BTS dan kawan-kawan berhasil mengalahkan penghasilan Big 3, agensi tiga besar yang sebelumnya dipegang oleh SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment.
Saat 6 bulan pertama di tahun 2020 saja, BigHit mengantongi US$41 juta atau sekitar Rp605 miliar. Tentunya penghasilan BigHit tidak hanya berhenti di situ saja loh. Pasalnya, BTS baru saja comeback dengan lagu Dynamite pada Jumat, 21 Agustus 2020. Yuk simak selengkapnya seperti dilansir dari Koreaboo pada Senin, 24 Agustus 2020.
Baca Juga: Jin BTS Dianggap Diperlakukan Tidak Adil di MV Dynamite
SM Entertainment
Agensi yang menaungi grup-grup besar seperti Girls Generation, EXO, NCT Dream, hingga Red Velvet selama 6 bulan pertama pada tahun 2020 berhasil mencatat keuntungan sebesar US$5 juta atau sekitar Rp73 miliar.
Selama pandemi COVID-19, SM Entertainment pun juga tidak bisa mengadakan tur dan konser. Namun, agensi yang dinaungi oleh Lee Soo Man ini tetap fokus pada grup, sub unit, dan promosi solo para artisnya. Seperti comeback NCT Dream dengan Ridin’ pada 29 April 2020 lalu.
YG Entertainment
Agensi yang memiliki banyak kontroversi ini tampaknya harus berjuang ekstra dalam memulihkan keuangan mereka. Seperti yang diketahui pada tahun 2019 lalu, banyak sekali kontroversi yang melanda agensi yang menaungi Blackpink ini. Kontroversi itu seperti mundurnya Yang Hyun Suk sebagai CEO hingga hengkangnya Seungri dari BIGBANG dan B.i dari iKON.
Pada 6 bulan pertama di tahun 2020, YG Entertainment berhasil mengantongi keuntungan sebesar 200 juta Won atau sekitar Rp2,47 miliar. Tetapi angka itu belum termasuk hasil comeback dari Blackpink dengan How Do You Like That yang dirilis pada 26 Juni 2020. Di sisa 2020, YG Entertainment diharapkan bangkit kembali dengan perilisan album perdana Blackpink, The Album dan debut TREASURE.
JYP Entertainment
Sebagai agensi yang menaungi banyak artis, mulai dari GOT7, DAY6, Twice, Itzy, hingga Stray Kids, JYP Entertainment masih masuk dalam kategori agensi 3 besar di Korea Selatan.
Pada 6 bulan pertama di tahun 2020 saja, agensi yang dinaungi oleh Park Jin Young atau JYP ini meraup pendapatan sebesar US$237 miliar atau sekitar Rp237 miliar.
Dengan Itzy dan Twice yang seringkali merilis mini album, JYP Entertainment diramalkan masih akan menjadi pusat perhatian selama Pandemi COVID-19. Apalagi, Park Jin Young berencana mendebutkan NiziU secara resmi pada paruh kedua tahun 2020.
BigHit Entertainment
Terakhir, namun tidak kalah penting ialah Big Entertainment. BigHit berhasil membuktikan kesuksesannya dan mengalahkan 3 besar agensi musik Korea Selatan dengan memiliki BTS.
Pada 6 bulan pertama di tahun 2020 saja, BigHit berhasil mengantongi US$41 juta atau sekitar Rp605 miliar. Angka yang fantastis bukan?
Untuk menghasilkan Rp605 miliar, Big Hit ternyata mengerahkan BTS. Pasalnya BTS merilis Ego yang di nyanyikan oleh J-Hope pada 2 Februari 2020, kemudian merilis ON pada 27 Februari 2020, dan Black Swan pada 4 Maret 2020.
Tidak sampai di situ, agensi yang dimiliki oleh Bang Si Hyuk ini tampaknya masih akan menambah pundi-pundi kekayaannya. Pasalnya BTS baru saja merilis album barunya yakni Map of the Soul:7 – The Journey dengan Dynamite sebagai lagu andalannya pada Jumat, 21 Agustus 2020 lalu.
Diketahui, MV Dynamite oleh BTS telah ditonton sebanyak 152 juta kali atau telah memecahkan rekor Blackpink dengan How Do You Like That. Tidak hanya itu, Dynamite BTS juga mengalahkan lagu Cardigan milikTaylor Swift dalam streaming Spotify.
Bukan hanya BTS, sumber kekayaan BigHit juga meningkat setelah mengakuisisi Pledis Entertainment. Perusahaan yang didirikan sejak 2005 tersebut juga sedang mengajukan IPO (initial public offering) di bursa saham Korea Selatan.
Baca Juga: Heboh! BTS dan Blackpink Dikira Kolaborasi Karena Ice Cream
