img_title
Foto : Instagram.com/somaomi0309

Korea Selatan – Baru-baru ini, Jeon Somi akhirnya kembali merilis lagu baru yang bertajuk Fast Forward. Lagu tersebut merupakan bagian dari album Game Plan. Jeon Somi saat ini sibuk melakukan promosi.

Demi melancarkan promosi lagu di berbagai negara, terkhusus Jepang, Jeon Somi memutuskan bergabung dengan Universal Music Jepang. Berikut ulasan selengkapnya!

Jeon Somi bergabung dengan Universal Music Jepang

Jeon Somi telah menandatangani kontrak dengan Universal Music Jepang. Baik Jeon Somi dan Universal Music Jepang juga telah membuat pengumuman resmi di media sosialnya.

Setelah mengetahui itu, penggemar mengharapkan Jeon Somi segera melakukan debut di Jepang. Mengingat dirinya sudah lama hiatus sebelum perilisan album Game Plan.

Dengan demikian, Jeon Somi dan Universal Music meminta penggemar Jepang untuk mengikuti akun Twitter resmi dan situs web Jepang. Dalam berita lainnya, Jeon Somi juga baru-baru ini memulai acara YouTube barunya 'Yes or Hot'.

Cerita Jeon Somi yang terungkap baru-baru ini

Instagram/Somi
Foto : Instagram/Somi

Pada 13 Juli, Jeon Somi tampil di acara YouTube By PDC. Dalam episode tersebut, Jeon Somi berbicara tentang dirinya yang tumbuh sebagai anak multiras di Korea.

Jeon Somi mengungkapkan momen pertama kali dirinya dipindahkan ke sekolah dasar Korea. Saat itu, Jeon Somi mengaku kerap disebut sangat mirip dengan boneka.

"Ketika saya masih bayi, saya tidak terlalu memikirkannya sampai saya pindah ke Sekolah Dasar Korea. Semua anak mengatakan kepada saya bahwa saya terlihat seperti boneka. Itu adalah pertama kalinya mereka melihat orang multiras, jadi mereka sangat baik padaku," kata Jeon Somi dalam YouTube By PDC dilansir pada 24 Agustus 2023.

Jeon Somi kemudian menyatakan bahwa perundungan dimulai setelah itu. Puncaknya ketiga Jeon Somi ditunjuk sebagai ketua kelas. Temas sekelasnya yang kalah darinya pada hari itu menindasnya selama lebh dari tiga tahun.

"Mereka akan bermain dengan saya kapan pun mereka mau, tetapi keesokan harinya meja saya akan berada di aula. Mereka akan merobek kartu perpustakaan saya dan menjejali sepatu dalam ruangan saya dengan sampah," tambahnya. (jra)

Topik Terkait