Korea Selatan – Band dibawah naungan RBW Entertainmnet, ONEWE akan comeback dengan merilis album spesial bertajuk XOXO pada 29 Agustus 2023 mendatang. Ini merupakan comeback ONEWE sekitar 7 bulan sejak perilisan album berbahasa Inggris pertama bertajuk GRAVITY.
Melalui sosial media resmi. ONEWE telah memposting logo motion dari album spesial kedua XOXO sehingga berita tersebut semakin membuat para penggemar antusias. Lantas seperti apakah informasinya? Yuk, intip di bawah ini.
ONEWE Bakal Comeback
Melansir dari Sedailya pada 21 Agustus 2023, RBW Entertainment selaku agensi dari ONEW mengatakan jika grup idolnya akan comeback dengan merilis album spesial kedua bertajuk XOXO pada 29 Agustus 2023 mendatang.
“ONEWE akan merilis album spesial kedua ‘XOXO’ pada 29 Agustus 2023,” kata RBW Enterainment dilansir IntipSeleb dari Sedaily pada Senin, 21 Agustus 2023,
Ini merupakan comeback ONEWE sekitar 7 bulan sejak perilisan album berbahasa Inggris pertama bertajuk GRAVITY. Ini adalah album dengan partisipasi dari tiga anggota yaitu Harin, Dongmyeong dan Giuk Sementara itu Yonghoon dan Kanghyun tidak mengikuti comeback karena sedang melangusngkan wajib militer.
Bersamaan dengan berita perilisan, ONEWE telah memposting logo motion dari album spesial kedua XOXO di media sosial resmi mereka. Dalam video tersebut, muncul logo hati yang bolak-balik antara merah muda dan hitam. Bersamaan dengan ini tanggal comeback dan nama album pertama kali diberitahukan juga.
Tentang ONEWE
ONEW merupakan grup band beranggotakan lima orang yang kembali debut pada 13 Mei 2019, di bawah agensi RBW Entertaiment dan RBW Cloud R.
Band ini terdiri dari lima anggota yang masing-masing memiliki peran yaitu Yonghoon sebagai leader dan main vocal, Harin sebagai drummer, Kanghyun sebagai gitaris, Dongmyeong sebagai vokalis dan keyboardist, Giuk sebagai rapper, bassist dan maknae.
Sebelumnya, mereka memulai debut dengan nama grup M.A.S 0094. M.A.S 0094 adalah singkatan dari Make a Sound dan 0094 yang berarti anggotanya berasal dari kelahiran tahun 2000 sampai 1994.
