Korea Selatan – Baru-baru ini, HBO telah merilis episode perdana dari serial The Idol yang melibatkan Jennie BLACKPINK. Episode perdana cukup membuat fans syok lantaran berbau pornografi.
Awalnya, banyak fans menyerang YG yang tak memilah proyek drama yang cocok untuk artis-artisnya, terkhusus penampilan Jennie BLACKPINK di The Idol. Ternyata, YG tidak terlibat dalam serial itu lho. Begini selengkapnya!
Jennie BLACKPINK mendapat tawaran langsung dari The Weeknd
Pada tanggal 7 Juni, Ten Asia melaporkan secara eksklusif, mengutip beberapa orang dalam industri hiburan menyebutkan, “Jennie menerima tawaran langsung untuk tampil di ‘The Idol’ dari Weeknd, produser acara tersebut, dan memutuskan untuk mengambil peran tersebut.”
Orang dalam yang dihubungi Ten Asia mengungkapkan, “Jennie bertemu langsung dengan The Weeknd dan menerima tawaran untuk tampil di acara itu. Dia menyatakan keinginannya untuk melakukan proyek ini. Dia menyadari karakter yang akan dia mainkan dan bagian yang akan dia perankan. Dia memiliki sesuatu yang ingin dia ungkapkan sendiri.”
Jennie BLACKPINK sempat ngaku bahagia terlibat The Idol
Serial asli HBO The Idol menggambarkan hubungan kompleks dari idola pop baru yang berlatar belakang industri hiburan. Itu telah menarik perhatian yang signifikan sebagai tantangan akting pertama Jennie.
Namun, setelah pemutaran perdana The Idol versi HBO di Amerika Utara pada tanggal 5 Juni, acara tersebut memicu kontroversi karena adegan eksplisit. Jennie muncul total sekitar 10 menit di episode pertama.
Adegan yang dipermasalahkan adalah adegan di mana Jennie, yang berperan sebagai teman dekat dan penari Lily-Rose Depp, melakukan koreografi yang menjurus ke arah seksual dengan penari pria.
Netizen Korea telah menyatakan ketidaknyamanan terkait ekspresi dan pose sugestif Jennie dalam adegan ini. Kritik juga ditujukan kepada perusahaan Jennie, YG Entertainment karena mengizinkannya bergabung dengan "The Idol".
Di sisi lain, mengenai keputusan Jennie untuk memilih The Idol sebagai debut aktingnya, sang idol sendiri berkata, “Aku melihatnya sebagai kesempatan untuk menjadi diriku sendiri dan berani. Saya tidak melatih atau mempersiapkan apapun. Sam (sutradara) hanya ingin aku menjadi diriku sendiri. Saya tidak pernah memiliki pengalaman seperti ini sebelumnya. Rasanya seperti meruntuhkan tembok untuk diriku sendiri.” (rth)
