IntipSeleb Korea – Lee Hi adalah salah satu penyanyi yang dulunya berada di bawah naungan YG Entertainment. Dengan berbagai pertimbangan, Lee Hi memutuskan untuk keluar dan melajutkan karier di AOMG Entertainment, agensi penyanyi da produser terkenal Gray, Simon Dominic, Loco, dan Yugyeom GOT7.
Sejak masuk ke AOMG Entertainment, Lee Hi terus berkembang sebagai artis solo hingga karya-karyanya dikenal banyak orang. Sayangnya, ada banyak isu negatif yang menyeret Lee Hi, di mana dia menjadi korban YG yang dianak tirikan dan kurang dihargai. Lee Hi akhirnya buka suara. Mau tahu selengkapnya? Yuk, cek di bawah ini!
Respons Lee Hi ketika disebut korban perusahaan
Di perusahaan barunya, Lee Hi memiliki kontrol yang lebih kreatif atas pekerjaannya. Dia mempertahankan rilisan musik yang konsisten dan telah mengumpulkan prestasi yang luar biasa serta lebih banyak waktu untuk berinteraksi dengan penggemarnya. Meskipun lingkungan yang tampaknya lebih baik untuk prospek, Lee Hi masih memiliki sikap hormat untuk perusahaan lamanya, YG Entertainment.
Sebelumnya, dalam sebuah episode serial Look Me Up 1theK, Lee Hi menemukan entri Namu Wiki miliknya yang berbunyi, "korban terbesar" yang "kurang dihargai" di perusahaan. Setelah membaca itu, dia mengambil sikap dari agensi manajemen lama dan menegaskan bahwa dia sangat puas.
