Mengenai gugatan penggelapan kedua yang sedang berlangsung, Kyeong Mi Ri menyatakan, "Tuduhan bahwa keluarga kami menerbitkan saham baru, kemudian menjual saham tersebut untuk mendapatkan keuntungan, berbeda dari kebenaran. Pengadilan akan memutuskan apakah keluarga saya benar atau tidak bersalah."
Selanjutnya, mengenai keterlibatannya di masa lalu dengan perusahaan pemasaran JU Group, Kyeon Mi Ri berkata, "Saya juga menjadi korban dari insiden itu. Saya berinvestasi dalam jumlah yang signifikan di perusahaan itu, tetapi mereka tidak akan membayar saya kembali kecuali saya berpartisipasi dalam acara mereka.”
Soal Lee Da In yang sempat pamer kekayaan di media sosial lalu dihujat netizen
Sejak kasus penipuan dan penggelapan itu, netizen Korea percaya bahwa Kyeon Mi Ri, Lee Da In, dan Lee Yu Bi hidup dalam berkelimpahan karena berasal dari transaksi bisnis manipulatif oleh Lee Hong Heon. Kyeon Mi Ri yang menikah kembali dengan Lee Hong Heon pada tahun 1998, diketahui telah membeli tanah di Hannam-dong, Seoul pada tahun 2007, di mana ia membangun sebuah vila pribadi, dan selesai pada tahun 2009.
Rumah tersebut berlantai 6, dan setiap orang dalam keluarga beranggotakan lima orang (Kyeon Mi Ri, Lee Hong Heon, Lee Yu Bi, Lee Da In, dan putra Kyeon Mi Ri dengan Lee Hong Heon, Lee Ki Baek) konon hidup dalam kamar yang terpisah. Akibatnya, di masa lalu ketika Lee Da In membual di Instagram-nya dengan mengatakan bahwa, “akhirnya mendapatkan TV untuk ruang tamu kamarku!”, Netizen mengkritik keras karena memamerkan kekayaannya. Netizen menganggap itu tak pantas karena kekayaan itu dikumpulkan melalui manipulasi saham.
Namun, Kyeon Mi Ri menekankan selama wawancaranya bahwa, "Rumah Hannam-dong dibangun dengan uang yang saya tabung selama 30 tahun karir saya sebagai seorang aktris."
