IntipSeleb Korea – Grup besutan Pledis Entertainment yaitu SEVENTEEN, dikabarkan telah bekerja sama dengan Komisi Nasioanal Korea UNESCO untuk bersama-sama mengkampanyekan pendidikan global.
Kali ini mereka akan menjual font yang diberi nama Bongbong, dan hasil penjuaalan font tersebut akan di sumbangkan kepada masyarakat kurang mampu di Asia mauoun Afrika dalam dunia pendidikan. Lanats seperti apakah informasinya? Yuk, cek di bawah ini.
SEVENTEEN dan UNESCO Kampanyekan Pendidikan Global
Grup SEVENTEEN (S.Coups, Jeonghan, Joshua, Jun, Hoshi, Wonwoo, Woozi, The8, Mingyu, DK, Seungkwan, Vernon, dan Dino) bergandengan tangan dengan Komisi Nasional Korea UNESCO untuk melakukan perbuatan baik.
Pada tanggal 26 Januari 2023, menurut agensi mereka Pledis Entertainment, SEVENTEEN memulai sebuah acara untuk menyumbangkan hasil dari penjualan font Bonbong kepada orang-orang kurang mampu dalam pendidikan di Afrika dan Asia.
Font juga telah didiststribusikan dari donatur sebesar KRW 1.700 atau lebih melalui acara yang telah diadakan pada tanggal 24 Januari 2023 lalu.
Tentang Font Bongbong
Font dikembangkan berdasarkan karakter Bongbong, yang terisnpirasi dari lightstick resmi SEVENTEEN. Ini adalah font Korea dan Inggris yang mencerminkan kebebasan dan keaktifan Bongbong yang berusia 6 tahun.
Hingga 28 Februari 2023 mendatang, donasi dan distribusi font akan diadakan melalui kotak penggalangan dana Kakao Like Value. Pengguna luar negeri dapat menyumbang melalui halaman web kampanye Going Together.
Semua hasil yang disumbangkan oleh pembeli font akan digunakan untuk proyek berbagi pendidikan global untuk mendukung masyarakat yang kurang mampu, khususnya anak-anak dan remaja di Afrika dan Asia dalam dunia pendidikan.
Komisi Nasional Korea untuk UNESCO dan SEVENTEEN menandatangani perjanjian bisnis pada 1 Agustus tahun 2022 lalu, dan sedang melakukan kampanye global yang disebut #GoingTogether untuk mempromosikan pentingnya pendidikan. Acara donasi ini merupakan bagian dari kampanye #GoingTogether.
KNCU dan SEVENTEEN berencana mengadakan berbagai acara online dan offline di seluruh dunia sehubungan dengan masa depan pendidikan. (jra)
