IntipSeleb Korea – Konser BLACKPINK di Jakarta yang akan berlangsung pada 2023 mendatang, sebelumnya diumumkan akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). Konser ini merupakan bagian dari BORN PINK WORLD TOUR.
Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, mengatakan bahwa Stadion Utama GBK tak boleh dipakai untuk menyelengarakan konser BLACKPINK. Apa alasannya? Yuk, simak selengkapnya.
Pernyataan Menpora soal Konser BLACKPINK
BLACKPINK telah dijadwalkan untuk menggelar konser di Jakarta pada 11-12 Maret 2023 mendatang. Pada pengumuman resmi belum lama ini, grup asal YG Entertainment itu rencananya akan tampil di Stadion Utama GBK.
Tiket pun akan mulai dijual pada 14 November 2022. Namun kemungkinan besar rencana tersebut tak bisa dilakukan menyusul pernyataan Menpora.
Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa semua stadion yang sudah terdaftar di FIFA akan mulai direnovasi mulai bulan November 2022. Hal itu dilakukan untuk bersiap menyelenggarakan Piala Dunia U-20 pada tahun 2023 mendatang.
“Pasti nggak boleh (untuk konser BLACKPINK). Jadi semua stadion yang sudah terdaftar di FIFA dan itu sudah disetujui oleh FIFA, November ini akan mulai direnovasi,” tegas Zainudin Amali kepada awak media, dilanisr dari VIVA.co.id pada Kamis, 3 November 2022.
Harus Bersih dari Kegiatan Lain
Piala Dunia U-20 2023 dijadwalkan pada 20 Mei 2023 – 11 Juni 2023, dan akan digelar di enam stadion yang berada di enam kota. Sebelum pelaksanaan ajang tersebut, semua stadion yang telah disetujui FIFA itu harus clear dan tak boleh digunakan untuk kegiatan lain.
“Bagi yang sudah selesai (renovasi), itu tidak diizinkan dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan lain. Itu clear betul,” jelas Menpora.
“Saya bisa pastikan itu (GBK) tidak mungkin (dipakai untuk konser BLACKPINK). Kita sudah menyatakan kesediaan ke FIFA bahwa Jakarta itu stadion utama yang akan digunakan,” sambungnya.
Semua lapangan yang berada di sekitar enam stadion yang direnovasi itu pun menurut Menpora tak boleh dipakai untuk keiatan lain.
“Jadi GBK, Jalak Harupat, Manahan, GBT (Gelora Bung Tomo), Jakabaring, I Wayan Dipta, dan kemudian lapangan-lapangan sekitarnya (tidak boleh digunakan untuk kegiatan lain), karena kita sudah ada persetujuannya,” pungkas Menpora Zainudin Amali terkait konser BLACKPINK. (nes)
