IntipSeleb Korea– Sooyoung SNSD dan YoonA kedapatan melakukan kegiatan bersama yakni berkebun sembari bersantai menjelang comeback anniversary mereka yang ke-15 tahun. Momen itu bisa disaksikan dalam variety show terbaru SNSD Soshi Tam Tam Episode 7.
Dalam episode ke-7, anggota SNSD itu membicarakan tentang hobi mereka dan berakhir dalam percakapan Sooyoung SNSD mengenai terapi yang dilakukannya. Yuk, terus membaca untuk mengetahui lebih detail.
Sooyoung SNSD Mengungkapkan Terapisnya
Sooyoung SNSD menceritakan bahwa ia sempat bertemu dengan seorang terapis. Anggota SNSD itu mengatakan bahwa psikolognya telah memberi tahu kondisi mentalnya masih seperti masa remajanya.
Anggota lain yang bersamanya, YoonA, setuju dengan apa yang terapisnya katakan. YoonA menambahkan bahwa mereka seperti terjebak dalam waktu. Sebelum itu, Sooyoung berbicara tentang bagaimana CEO-nya menyarankan agar dia menemukan hobi yang sama sekali tidak terkait dengan pekerjaannya. Karena itu, ia mencoba untuk membuat roti.
Lebih lanjut, YoonA juga mengatakan bahwa ia sudah mulai melakukan perjalanan solo. Center dari SNSD itu mulai memesan hotel sendiri ketika sudah berusia 29 tahun. Namun, usai memesan hotel, ia malah terkejut melihat betapa mahalnya hotel yang ia pesan.
Berbeda dengan YoonA, Sooyoung mengaku mulai memesan hotel pada usia yang lebih muda dibandingkan dengan Center dari SNSD itu. Namun, ia mengakui masih terlambat dibandingkan dengan orang lain seusianya.
SONEs Memuji SNSD Karena Keterbukaannya
Tidak mudah bagi para idola untuk mengakui bahwa kesehatan mental mereka adalah prioritas. Kesehatan mental masih diabaikan oleh beberapa orang termasuk para idol, meskipun ada beberapa yang terbuka tentang betapa pentingnya kesehatan mental itu.
Jadi, untuk member SNSD membicarakannya di siaran dianggap sangat berani, menurut para fans, SONE (fandom SNSD) memuji aktris idolnya itu, mereka mengatakan bahwa hal itu harus dinormalkan, terutama di lingkungan yang beracun seperti tempat kerja mereka.
Mereka juga berkomentar tentang bagaimana para anggotanya sudah berusia 30-an dan dengan bebas dapat berbagi pemikiran mereka tentang industri hiburan dan bagaimana hal itu dapat mengubah kesehatan mental seseorang. (nes)