IntipSeleb – Daisy MOMOLAND membuat pengakuan mengejutkan terkait agensi yang menaunginya, MLD Entertainment. Dia menyebutkan bahwa ada indikasi kecurangan dalam acara Finding MOMOLAND, program survival yang membentuk girl band tersebut.
Baca Juga: Gara-gara Ini, MOMOLAND Dituduh Plagiat Lagu Miss A
Hal ini pertama kali diketahui lewat wawancara eksklusif Daisy bersama stasiun televisi KBS yang videonya baru saja diunggah pada Selasa, 7 Januari 2020. Seperti diketahui, Daisy memutuskan untuk rehat dari segala aktivitas grup karena masalah kesehatan sejak Februari 2019 lalu. Sementara kini, MOMOLAND hanya aktif dengan 6 anggota setelah Yeonwoo dan Taeha hengkang dari grup.
Daisy Ditawari Posisi di MOMOLAND Secara ‘Ilegal’
Daisy MOMOLAND dan ibunya lakukan wawancara dengan KBS. (Sumber Foto: Koreaboo)
MOMOLAND awalnya terbentuk lewat sebuah program survival bertajuk Finding MOMOLAND yang ditayangkan pada tahun 2016 silam. Acara ini melibatkan 10 trainee dari MLD Entertainment (yang dulu namanya masih Duble Kick Company) yang harus bersaing untuk mendapatkan posisi di girl group bernama MOMOLAND.
Semua member yang terpilih untuk debut dalam MOMOLAND ditentukan berdasarkan hasil pemungutan suara dan terbagi dalam bentuk presentase, yaitu 60 persen dari evaluasi para produser (juri), 20 persen dari voting penonton secara online, dan 20 persen lainnya dari voting penonton yang hadir pada penampilan terakhir para trainee.
Dalam wawancara tersebut, Daisy yang juga ditemani ibunya memberikan pernyataan menohok. Disebutkan bahwa dia sempat ditawari posisi di girl band MOMOLAND tanpa harus memenangkan program survival Finding MOMOLAND.
“Pada hari ketika aku dieliminasi, pihak agensi menghubungiku dan meminta untuk mengadakan pertemuan pada hari berikutnya. Mereka mengatakan sudah merencanakan untuk memasukkanku ke dalam MOMOLAND, meskipun aku sudah tereliminasi. Dan aku akan debut pada album berikutnya ketika kegiatan promosi untuk album debut MOMOLAND sudah berakhir. Ketika aku memasuki ruang tunggu setelah (aku) tereliminasi, seseorang dari agensi mengatakan kepadaku untuk tidak khawatir karena mereka telah memiliki rencana untukku,” ungkap Daisy, dikutip dari Soompi.
Daisy sendiri memang tergabung dalam MOMOLAND ketika grup tersebut melakukan comeback lewat lagu Wonderful Love pada tahun 2017. Awalnya, MOMOLAND hanya debut dengan 8 member.
Pernyataan dari MLD Entertainment
Sumber Foto: Koreaboo
Saat dikonfirmasi, sebuah sumber dari MLD Entertainment membenarkan pernyataan Daisy tersebut, “Memang benar kami membuat penawaran kepada Daisy untuk bergabung dengan (MOMOLAND) di album berikutnya, tetapi ia bergabung dengan grup karena ia menyetujuinya. Sebagai agensi, kami hanya menambahkan member baru untuk mengisi aspek-aspek yang kurang dari grup itu sendiri,” ungkapnya.
Member MOMOLAND Harus Bayar Sejumlah Uang
Sumber Foto: MLD
KBS juga melaporkan bahwa para member MOMOLAND diminta untuk membayar biaya produksi acara Finding MOMOLAND. Daisy pun mengatakan hal yang sama dalam wawancara tersebut.
“Setelah debut pada tahun 2017, aku mendapat laporan akun pertamaku. Di bagian untuk tahun 2016, ketika aku belum menjadi (bagian dari grup), aku memiliki utang hampir 70 juta won (sekitar Rp833 juta), dan mereka mengatakan itu adalah bagian dari biaya produksi untuk Finding MOMOLAND. Aku mendengar bahwa biaya harus dibagi kepada para member. Impianku untuk debut di grup idola sangat kuat, dan aku pikir wajar untuk membayar biaya produksi, jadi aku bayar,” pungkasnya.
Setelah melakukan pemeriksaan dengan pihak bersangkutan, tidak hanya Daisy tapi kedelapan member MOMOLAND yang lain diketahui sudah membayar ratusan juta rupiah sebagai pengganti biaya produksi. Seorang sumber dari MLD Entertainment menegaskan bahwa pembayaran biaya produksi yang dikenakan pada semua member MOMOLAND sudah tertera di kontrak dan mereka menyetujuinya.
Baca Juga: Nasib Yeonwoo dan Taeha Setelah Resmi Keluar dari MOMOLAND
