Bahkan jika daun yang mekar lembut terguncang oleh hujan musim semi
Daun yang mekar dengan menyakitkan seperti keajaiban
Waktu yang berjalan tanpa henti
Itu runtuh lagi dalam angin dingin
Bahkan jika aku menahannya sekali lagi, itu tidak semudah hatiku
Yang perlu aku ketahui hanyalah air mata yang aku tumpahkan sendiri
Perasaan yang kutelan sebelum bertemu denganmu
Perlahan menghilang
Selalu di depanmu
Aku ingin tertawa, tidak peduli kau mau
Tidak ada yang namanya bunga yang mekar tanpa terguncang
Dalam waktu yang mengalir kita
Keyakinan bahwa itu akan bertahan selamanya
Bahkan jika kamu jatuh, lihat aku dan bangun sayang
Kau dapat bersandar di bahuku untuk sementara waktu
Kau dan aku adalah awal yang baru setiap hari
Hanya ada akhir tanpa akhir yang tersisa
Aku berjanji sekarang, aku tidak akan melepaskannya selamanya