Sejak itu, album grup idola di bawah Big Hit dan label yang diakuisisi seperti BTS, TXT, NU'EST, SEVENTEEN sebagian besar didistribusikan oleh YG Plus.
Menurut penggemar, kualitas album fisik NU'EST sejak debut mereka selalu bagus sebelum YG Plus mengambil alih.
Saat dikerjakan oleh YG Plus, bukan hanya photobooknya yang sobek, tapi design dan printingnya juga kurang bagus, kadang CD dan photocardnya hilang, atau lebih parahnya lagi, photocard member boy group lain ditemukan di dalam album-album NU’EST.
“Comeback terakhir NU'EST seharusnya sempurna. Albumnya juga tidak murah tapi kualitasnya payah.” ucap fans.
“Apa yang dilakukan YG Plus? Kesalahan kartu foto, kesalahan buku foto, kesalahan sampul, kesalahan CD,… Fans bersumpah pada mereka setiap saat tetapi masih tidak ada perbaikan” imbuh yang lainnya.
“Bukan hanya NU’EST, bagian dalam album BTS juga memiliki banyak masalah” kritik fans.
”Kartu foto terlihat seperti palsu. Kritik YG Plus, bukan HYBE. Ini YG Plus jadi ini tidak mengejutkan. Ini juga terjadi pada BLACKPINK dan TREASURE” sambung lainnya. (bbi)
