IntipSeleb – Web drama BL (Boys Love) yang bertajuk Semantic Error, tengah menjadi perbincangan usai salah satu pemerannya yakni Jaechan terseret skandal bullying.
Saat skandal itu telah dibantah agensi, dramanya yang berjudul Semantic Error malah menjadi bahan diskusi netizen. Hal itu karena terdapat adegan ciuman yang pada awalnya tidak ada di dalam naskah. Yuk, langsung simak informasi lengkapnya di bawah ini!
Adegan Jaechan DONGKIZ dan Park Seoham
Korea Selatan tampaknya tidak lagi mempermasalah seksualitas seseorang, Hal itu terlihat dari banyak drama BL yang dirilis baru-baru ini. Salah satu web drama tentang kisah cinta sesama jenis yang dirilis adalah Semantic Error.
Semantic Error diangkat berdasarkan cerita webtoon. Serial ini menceritakan kisah Sangwoo (Jaechan), seorang jurusan ilmu komputer yang kaku dan ngotot pada aturan.
Setelah harus menyelesaikan proyek grup sendirian, dia akhirnya menghapus nama anggota dari presentasi tersebut. Aksi itu membuat salah satu rekan grupnya yakni Jaeyong tidak lulus.
Jaeyong akhirnya mencari Sangwoo dan bersumpah untuk menyiksanya, tetap malah berubah menjadi romansa.
Di beberapa episode, Sangwoo dan Jaeyoung berada di sofa dan mulai berciuman. Baik Jaechan mapun Seoham telah menggambarkan ikatan yang begitu dalam dan emosional.
Adegan Ciuman Tidak Ada di Dalam Naskah
Dalam wawancara baru-baru ini bersama W Sports, sutradara Kim Soo Jung mengaku bahwa tingkat keintiman dua karakter utama itu, sebenarnya tidak ada dalam naskah aslinya.
Sang sutradara mengaku bahwa mereka sangat berhati-hati dengan adegan itu, karena usia Jaechan yang masih 20 tahun. Namun, Seoham menambahkan idenya untuk membuat adegan ciuman.
"Saya menempatkan adegan di mana Sangwoo menemukan folder itu. Bahkan kemudian, akting berakhir dengan mereka berdua menggoda. Saat mereka berdua berlatih adegan itu, aktingnya terasa terlalu datar" ungkap Kim Soo Jung yang dilansir dari W Sports pada Rabu, 16 Maret 2022.
Setelah itu, adegan ciuman Jaechan dan Seoham akhirnya kembali dilakukan setelah kedua karakter menyatakan perasaan suka. Adegan ciuman itu pun berakhir dengan sangat intim. (jra)