IntipSeleb – Jelang penayangan program survival terbaru besutan Mnet bertajuk Kingdom pada Kamis, 1 April 2021 mendatang, sederet rumor justru mulai bermunculan di kalangan penggemar. Alhasil, menjadikan jajaran kontestan acara termasuk ATEEZ, The Boyz, Stray Kids, SF9, iKON, hingga BTOB menjadi sasaran empuk untuk haters.
Nantinya, boy group tersebut akan bersaing untuk mendapatkan posisi terbaik dan keluar sebagai pemenang. Namun, belum resmi rilis episode pertamanya, Mnet Kingdom sudah tuai kontroversi yakni diduga tidak berlaku adil kepada para kontestan. Apa yang terjadi? Simak penjelasannya berikut.
Mnet Kingdom Perlakukan Tak Adil Para Kontestan
Sumber: Allkpop
Dilansir IntipSeleb dari Koreaboo, Kingdom baru saja merilis pernyataan yang dituduhkan kepada pihak mereka. Yaitu ketidakadilan terhadap beberapa kontestan.
Menurut lapiran Ilgan Sports, Kingdom baru saja menyelesaikan proses syuting pertama untuk misi lagu hit antara boy group. Namun, ada salah satu pihak yang menilai jika Kingdom memberikan perlakukan khusus kepada grup tertentu. Yaitu dengan membedakan dekorasi serta tata panggung.
Kingdom memberikan dana sebesar 5 juta won, atau setara 63 juta rupiah untuk setiap grup. Hal ini bertujuan untuk memberikan batas biaya produksi secara adil pada setiap kelompok.
Namun, dikabarkan jika ada salah satu grup yang mendapatkan perlakuan khusus. Diduga, grup tersebut menggunakan alat-alat produksi serta dekorasi yang lebih mahal dari dana yang sudah ditentukan sebelumnya oleh pihak Kingdom. Bahkan ada yang mengatakan jika hal ini mendapat dukungan dari CJ ENM.
Diketahui, tim produksi sudah mencoba untuk menghentikan perbuatan tersebut yang dinilai tidak adil untuk grup lain. Tetapi, masalah itu tidak begitu saja terselesaikan. Pihak agensi grup yang meresa diperlakukan tidak adil mengeluhkan masalah ini kepada pihak Mnet.
Kritikan Para Penggamar Mnet Kingdom
Sumber: Allkpop
Kabar ini membuat penonton, khususnya penggemar dari deretan boyband yang mengikuti acara ini geram. Mereka mengecam tindakan Mnet Kingdom, yang dinilai tidak bisa berlaku adil.
“Batalkan saja acaranya, kita semua sudah bisa menebak bagaimana hasil akhirnya atau tidak akan adil, dan ini hanya akan menjadi fanwar yang tidak berguna,” tulis seorang penonton, di media sosial Twitter pada Senin, 29 Maret 2021.
“Aku tahu ini aneh tapi apakah cuma aku yang berharap Mnet akan lenyap dari industri sejak mereka tidak bisa melakukan pekerjaannya dengan baik. Maaf tapi Mnet itu sampah bagiku,” tulis salah seorang meluapkan kekesalannya.
“Batalkan acara ini,” tulis seorang lainnya.
Tuduhan ke ATEEZ
Penonton berasumsi, jika grup yang dimaksud mendapatkan perlakuan khusus dari Kingdom adalah ATEEZ. Tuduhan ini dibantah oleh para penggemar ATEEZ dan memberikan bukti bahwa bukan grup itu yang mendapatkan perlakuan khusus.
“Jadi mereka mengatakan jika ATEEZ yang medapatkan perlakuan spesial karena mereka memiliki hubungan dengna CJ Entertainment? Alu sangat bingung,” tulis seorang penonton.
“Aku ingat bagaimana Choi San ATEEZ perform tanpa backgroud dan properti, hanya lighting, outfit dan bunga tetapi koreografernya tetap memukau meskipun setnya gelap. Itu murni talenta dan emosi,” tulis seorang fans ATEEZ.
“Faktanya Choi San ATEEZ perform tanpa adanya background dan kalian masih berkata jika ATEEZ mendapatkan keistimewaan? Cuma bilang kalau kamu takut ATEEZ akan menjadi lebih besar daripada boy group favoritmu? ATEEZ is mampu menguasai panggung tanpa adanya properti sekalipun,” tulis penggemar ATEEZ lainnya.
Semenetara itu, program survival Kingdom mendapat kritikan karena dinilai tidak berlaku adil terhadao para kontestan. Hal ini dilandasi dengan perbedaan tata panggung serta properti yang digunakan oleh setiap grup mencakup ATEEZ, The Boyz, Stray Kids, iKON, BTOB, serta SF9. Agensi yang merasa diperlakukan tidak adil akhirnya memutuskan untuk membawa masalah ini kepada pihak manajemen Mnet.