IntipSeleb – Kabar baru datang dari girlband asal SM Entertainment, Red Velvet. Grup beranggotakan Irene, Seulgi, Wendy, Joy dan Yeri itu dikabarkan akan melangsungkan comeback. Kabar ini disampaikan oleh CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo dalam acara COMEUP 2020, Sabtu, 21 November 2020.
Hanya saja, perihal comeback-nya Red Velvet ini menuai beragam respons. Apalagi, setelah kontroversi perilaku kasar yang dilakukan oleh sang leader, Irene. Berikut berita selengkapnya.
Baca Juga: Penampilan Red Velvet di Festival Gangnam 2020 Dihapus, Fans Geram
Kabar Comeback Red Velvet
CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo tampil di festival global start up bertajuk COMEUP 2020 pada hari Sabtu, 21 November 2020. Dalam kesempatan tersebut Lee Sung Soo turut memberikan kabar perihal rencana Red Velvet selanjutnya.
“Red Velvet, ya. Ada sedikit kontroversi baru-baru ini, tetapi kami dengan tulus telah meminta maaf kepada orang itu,” kata CEO Lee Sung Soo, dilansir IntipSeleb dari Koreaboo, Senin 23 November 2020.
“Mereka akan segera kembali dengan sisi yang lebih dewasa. Kami berharap banyak yang akan menunjukkan minat, antisipasi, dan dukungan grup,” lanjutnya.
Pro Kontra di Kalangan Netizen
Kabar comeback Red Velvet ini menuai pro kontra di kalangan netizen. Dilansir dari Allkpop, Senin, 23 November 2020, diketahui tidak sedikit yang masih mengaitkan dengan kontroversi perilaku buruk Irene Red Velvet yang menyeruak beberapa waktu lalu.
“Tolong kembali dengan empat anggota,” komentar netizen.
“Ini terlalu dini untuk kembali dengan lima anggota,” tulis yang lain.
Kendati demikian, beberapa semakin tidak sabar tidak menantikan comeback Red Velvet. Apalagi ini comeback pertama grup setelah lagu Psycho yang dirilis tahun lalu.
“Tolong beri Red Velvet comeback, ini sudah terlalu lama untuk mereka dan kami. Kenapa memikirkan kontoversi itu, sudah selesai. Semua orang melakukan kesalahan, kenapa netizen memusingkan hal kecil, ini sudah terlalu lama sejak Psycho,” cuit netizen di Twitter.
“Kami mau comeback, aku lelah melihat netizen komplain sepanjang waktu, mereka terlalu negatif,” tulis warganet.
Girlband Red Velvet terakhir merilis album di tahun 2019 bertajuk The ReVe Festival Finale dengan single utama Psycho. Sayangnya, grup ini melakukan promosi dengan empat orang anggota lantaran Wendy mengalami kecelakaan saat rehearsal untuk acara SBS Gayo Daejeon 2019.
Tahun ini, sub unit Red Velvet – Irene & Seulgi merilis mini album pertamanya, Monster. Kabar mengejutkan kemudian datang dari sang leader, Irene Red Velvet di Oktober 2020. Dia tersandung kontroversi perilaku buruk kepada seorang editor dan staf. Atas kejadian ini, Irene menyesali perbuatannya dan meminta maaf.
Sementara itu, Red Velvet tahun ini turut mengambil bagian sebagai pengisi soundtrack untuk drama populer Start-Up dengan lagu berjudul Future. Irene Red Velvet sendiri diharapkan bisa belajar dari kesalahannya.
Baca Juga: Irene Red Velvet Terseret Rumor, Disebut Kasar ke Editor Pemotretan
