“Tolong beri Red Velvet comeback, ini sudah terlalu lama untuk mereka dan kami. Kenapa memikirkan kontoversi itu, sudah selesai. Semua orang melakukan kesalahan, kenapa netizen memusingkan hal kecil, ini sudah terlalu lama sejak Psycho,” cuit netizen di Twitter.
“Kami mau comeback, aku lelah melihat netizen komplain sepanjang waktu, mereka terlalu negatif,” tulis warganet.
Girlband Red Velvet terakhir merilis album di tahun 2019 bertajuk The ReVe Festival Finale dengan single utama Psycho. Sayangnya, grup ini melakukan promosi dengan empat orang anggota lantaran Wendy mengalami kecelakaan saat rehearsal untuk acara SBS Gayo Daejeon 2019.
Tahun ini, sub unit Red Velvet – Irene & Seulgi merilis mini album pertamanya, Monster. Kabar mengejutkan kemudian datang dari sang leader, Irene Red Velvet di Oktober 2020. Dia tersandung kontroversi perilaku buruk kepada seorang editor dan staf. Atas kejadian ini, Irene menyesali perbuatannya dan meminta maaf.
Sementara itu, Red Velvet tahun ini turut mengambil bagian sebagai pengisi soundtrack untuk drama populer Start-Up dengan lagu berjudul Future. Irene Red Velvet sendiri diharapkan bisa belajar dari kesalahannya.
Baca Juga: Irene Red Velvet Terseret Rumor, Disebut Kasar ke Editor Pemotretan