"Pada semua penonton yang telah menunjukkan minat untuk berpartisipasi di Follow Gyeonggi K-Culture FESTA 2019, kami dengan menyesal memberitahukan bahwa Follow Gyeonggi K-Culture FESTA 2019, yang dijadwalkan tanggal 19 dan 20 Oktober, akan dibatalkan, mentaati saran dari pihak berwajib untuk memastikan keamanan event."
Pihak penyelenggara juga memberitahukan bahwa pembatalan acara kali ini memang benar karena adanya Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Minggu 20 Oktober 2019 yang digelar di Gedung MPR RI. Lokasi ini tentu saja tak jauh dari digelarnya konser yang semula akan digelar di Istora Senayan. Sehingga pihak berwajib merasa perlu untuk memastikan keamanan bagi penonton, mengingat kejadian beberapa waktu belakangan ini di Jakarta.
Tak mendapat ijin dari pihak berwajib
Demonstrasi di Palmerah. Sumber:VIVA.co.id
Seperti dijelaskan diatas, bahwa kondisi Jakarta beberapa waktu belakangan menjadi salah satu pertimbangan tidak diberikannya ijin digelarnya event kali ini. Mengingat event digelar tak jauh dari lokasi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.
"Disebabkan oleh pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, dan juga kejadian baru-baru ini di Indonesia, pihak berwajib menolak ijin lisensi untuk event di Jakarta dan sekitarnya, di tanggal-tanggal sekitar upacara pelantikan. Sayangnya instruksi ini juga berarti pembatalan Follow Gyeonggi K-Culture FESTA 2019.