img_title
Foto : Freepik/freepik

Beberapa kelainan ini biasanya diperparah dengan kondisi osteoporosis, yaitu kondisi di mana tulang menjadi rapuh dan mudah patah karena penurunan dari kepadatan atau densitas.

Banyak penyebab dari kelainan tulang belakang, antara lain:

  1. Beberapa kelainan yang paling umum adalah idiopatik atau genetic, jadi tidak diketahui penyebabnya karena terlahir sudah seperti itu.
  2. Kondisi kongenital atau pada saat proses pembentukan janin di dalam rahim.
  3. Proses degeneratif atau usia.
  4. Proses dari osteoporosis, yang memungkinkan densitas tulang menjadi menurun sehingga mudah terjadi perubahan posisi.
  5. Posisi atau postur yang buruk. Ini bisa menyebabkan terjadinya perubahan posisi dalam jangka waktu yang lama
  6. Trauma atau benturan.

Terapi Kelainan Tulang Belakang

pexel
Foto : pexel
  1. Pengelolaan dan pengobatan untuk kelainan tulang belakang bisa dilakukan dengan terapi fisik, seperti latihan. Latihan dirancang untuk dapat memperkuat dari otot-otot punggung, bisa meningkatkan fleksibilitas, dan juga bisa memperbaiki postur.
  2. Obat-obatan untuk meredakan nyeri, untuk antiinflamasi atau peradangan serta obat untuk mencegah osteoporosis menjadi semakin buruk.
  3. Menggunakan alat bantu seperti korset penyangga punggung atau kasur yang dikhususkan untuk pasien-pasien kelainan tulang belakang.
  4. Pada kondisi yang berat bisa dilakukan tindakan pembedahan. Contoh kondisi yang berat seperti herniasi diskus, spondilolitesis, stenosis atau penyempitan. Operasi perlu dilakukan untuk memperbaiki struktur tulang belakang karena jika tidak diterapi akan menyebabkan nyeri yang sangat hebat karena menekan sistem saraf pusat di bagian belakang.
  5. Perubahan gaya hidup juga harus dilakukan, seperti menjaga berat badan agar postur tubuh tetap baik, olahraga secara teratur, dan menjaga postur tubuh agar tetap tegak, termasuk hindari terlalu sering menunduk.
Topik Terkait