img_title
Foto : SingHealth

IntipSelebBiduran menjadi salah satu masalah kulit yang sering dialami oleh masyarakat Tanah Air. Kulit yang terasa gatal dan muncul bentol-bentol merah seringkali membuat tidak nyaman. Bagi sebagian orang, biduran hanya terjadi sesekali, tapi ada juga yang sering mengalami ini sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.

Bersama Kata Dokter, kita akan belajar tentang biduran serta langkah-langkah untuk mencegah kondisi kulit ini. Yuk scroll untuk informasi selengkapnya!

Apa Itu Biduran?

Freepik/brgfx
Foto : Freepik/brgfx

Biduran atau dalam bahasa medisnya urtikaria adalah kondisi hipersensitivitas pada kulit biasanya seringkali karena alergi yang ditandai dengan munculnya ruam merah seperti bentol, bengkak, dan gatal yang luar biasa pada kulit.

Bentol ini muncul pada beberapa tempat dan biasanya bisa menghilang dalam hitungan jam, tapi ada juga yang hilang dalam hitungan hari.

Lalu, apa penyebab dari biduran ini?

Biduran disebabkan oleh pelepasan dari histamin atau zat di dalam tubuh yang bersifat inflamasi. Histamin ini adalah mediator inflamasi yang dilepaskan oleh sel imun sebagai respon dari alergi, misalnya alergi makanan, obat-obatan tertentu, hewan, udara dingin, atau lateks.

Biduran juga bisa disebabkan karena adanya infeksi, stres fisik, dan reaksi kontak dari lingkungan misalkan serangga dan debu atau paparan sinar matahari yang berlebih. Namun, bisa juga karena penyakit autoimun.

Langkah-Langkah Mengatasi dan Mengobati Biduran

Freepik/freepik
Foto : Freepik/freepik

Meskipun biduran sangat gatal, yang pertama yang harus dilakukan adalah menghindari pemicu jika kamu mengetahui pemicu itu sendiri. Misalnya, kamu tahu pemicunya karena makan sesuatu, jadi stop makanan tersebut dan jangan dikonsumsi lagi.

Jika pemicunya karena faktor lingkungan tertentu misalkan debu, udara panas, atau udara dingin, segera mencari lingkungan yang aman dan tidak terpapar dari lingkungan yang sebelumnya.

Saat kamu merasakan gatal yang luar biasa, kamu bisa kompres bentol atau gatal tersebut dengan air dingin karena air dingin dapat mengurangi rasa gatal yang ada dalam kulit serta proses pembengkakan.

Selain air dingin, kamu juga bisa menggunakan bedak cair hingga mengonsumsi antihistamin. Antihistamin jenisnya banyak, tapi yang dijual bebas bisa seperti CTM, setirizin, loratadin, atau dienhidramin. Jika ragu, kamu harus konsultasi ke dokter untuk menentukan obat apa yang baik untuk dikonsumsi. Pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan.

Pada saat terjadi urtikaria atau biduran, kamu juga disarankan untuk menggunakan pakaian yang longgar dan jangan mengenakan pakaian yang ketat. Kenakanlah bahan yang nyaman sehingga menghindari iritasi lebih lanjut pada kulit. Hindari panas dan keringat berlebihan.

Jika gejala biduran memburuk, dikhawatirkan terjadi anafilaktik, maka segera konsultasikan ke dokter atau ke petugas medis terdekat.

Topik Terkait