IntipSeleb – Halo, Inselicious! Hari ini kita akan membahas tentang cantengan, yang mungkin sering dianggap sepele namun bisa menimbulkan ketidaknyamanan yang signifikan. Dr. Gammarida Magfirah menjelaskan dengan detail tentang cantengan di kanal YouTube Kata Dokter. Yuk, kita simak penjelasannya!
Apa Itu Cantengan?
foto: Yoona
Cantengan adalah kondisi di mana tepi kuku tumbuh ke dalam kulit, menyebabkan infeksi dan peradangan. Biasanya, cantengan terjadi di jempol kaki, meskipun tidak menutup kemungkinan bisa terjadi di jari lainnya, bahkan di tangan. Gejala yang muncul meliputi rasa sakit, kemerahan, dan pembengkakan. Jika tidak ditangani dengan benar, cantengan bisa menyebabkan abses atau akumulasi nanah di dalam kulit.
Menurut Dr. Gammarida, cantengan biasanya terjadi karena beberapa faktor:
- Pemotongan kuku yang tidak tepat.
- Luka pada ujung jari yang tidak diobati dengan baik.
- Penggunaan sepatu yang tidak bersih atau terlalu sempit.
- Kebersihan kaki yang kurang, menyebabkan kaki menjadi lembab dan kotor.
- Pengelupasan kulit di ujung kuku yang tidak semestinya.
Perawatan Cantengan
foto: Ciputra Hospital
Untuk cantengan yang ringan, perawatan mandiri di rumah bisa dilakukan, seperti:
1. Merendam kaki dalam air hangat selama 15 menit.
2. Mengangkat dan memotong kuku yang tumbuh ke dalam kulit secara perlahan.
3. Membersihkan kotoran dan nanah yang ada di bawahnya.
Namun, jika kondisi cukup berat atau pasien kesulitan melakukan perawatan sendiri, sebaiknya segera konsultasi dengan dokter. Perawatan medis bisa mencakup pemberian antibiotik oles atau oral, obat pereda nyeri, dan bahkan proses pengangkatan kuku baik sebagian maupun keseluruhan dengan anestesi lokal.
Meski jarang menimbulkan komplikasi serius, cantengan tetap perlu diwaspadai. Pada beberapa kasus, cantengan bisa menyebabkan infeksi yang lebih berat seperti selulitis (infeksi kulit yang lebih luas dan dalam), osteomielitis (infeksi pada tulang), deformitas kuku, hingga gangren (kematian jaringan). Risiko ini lebih tinggi pada penderita diabetes dan penyakit vaskuler perifer.
Pencegahan Cantengan
foto: Insan Medika
Untuk mencegah cantengan, Dr. Gammarida menyarankan untuk selalu menjaga kebersihan kaki dan kuku, serta menghindari trauma pada kuku dengan:
- Menggunakan alas kaki yang tepat dan nyaman.
- Memotong kuku dengan benar.
- Membersihkan kutek secara berkala dan hati-hati saat menggunakan kuku palsu.
Jika Inselicious mengalami cantengan, gunakan alas kaki yang nyaman dan hindari sepatu tertutup. Jangan abaikan kesehatan dan kebersihan kuku, dan segera konsultasi dengan profesional medis jika gejala berlanjut atau memburuk.
Ingat, menjaga kebersihan kaki dan kuku adalah langkah penting untuk mencegah cantengan dan komplikasi yang mungkin terjadi. Tetap sehat dan jaga selalu kebersihan ya!
