img_title
Foto : Irish Farmers Journal

Di usia ini juga, mulai perkenalkan anak dengan konsep reproduksi dengan baik dan sesuai dengan usia. Contohnya, orang tua bisa mulai menjelaskan bahwa bayi tubuh pada bagian khusus pada wanita yang disebut dengan rahim yang ada di dalam bagian perut.

Orang tua harus siap menjawab pertanyaan dari anak tentang tubuh dan reproduksi dengan jawaban yang jujur dan sederhana. Buku dan boneka juga dapat menjadi media pembelajaran sex education pada anak yang ramah dan menyenangkan.

Anak Usia 6-8 Tahun

Untuk anak usia 6 – 8 tahun, kemungkinan anak sudah mulai penasaran dengan hal-hal berbau seksual. Di sini, orang tua ditantang untuk bisa menjelaskan secara sederhana dan memberikan informasi sebanyak yang dirasa nyaman dan cukup.

Contohnya, jika anak bertanya soal asal mula bayi, orang tua menjawab dengan penjelasan bahwa bayi tersebut adalah hasil dari sperma dan sel telur yang bersatu ketika wanita dan pria dewasa ingin memiliki anak. Fokuskan penjelasan pada dasar-dasar reproduksi pada pria dan wanita.

Usia ini juga merupakan waktu yang penting untuk menjelaskan masa pubertas, di mana tubuh akan memiliki perubahan dan pertumbuhan, seperti munculnya rambut di beberapa area tubuh dan pertumbuhan di area dada pada wanita. Jelaskan bahwa perubahan ini normal dan memang bagian dari proses bertambahnya usia.

Selalu ingatkan anak bahwa batasan pribadi itu sangat penting dan batasan orang lain juga penting. Lalu, jelaskan juga bahwa aktivitas seperti mandi dan berganti pakaian itu sifatnya pribadi dan hanya boleh dilakukan sendiri.

Topik Terkait