IntipSeleb – Baru-baru ini, guru sekaligus konten kreator, Taufanoz alias Rezikal Ofanos dikuntit oleh perempuan tak dikenal. Parahnya, perempuan yang menguntitnya tersebut mendatangi tempat kerja hingga kos-kosannya.
Lewat Instagramnya, Taufanoz mengaku telah dikuntit oleh seorang wanita tak dikenal. Sampai trauma karena aksi mengerikan ini, guru asal Bandung ini membeberkan aksi si stalker yang sudah keterlaluan.
Kata Taufanoz, stalker wanita itu mendatangi sekolah tempatnya mengajar dengan membuat drama-drama. Si penguntit juga pernah mendobrak ventilasi kaca kosannya dan memanjat genteng.
Parahnya, penguntit wanita itu datang ke kampung halaman Taufanoz. Mengaku-ngaku sebagai teman, si penguntit datangi rumah saudara dan berziarah ke makan ayahnya.
Taufanoz mengungkapkan identitas terduga penguntit yang telah menganggu kehidupannya. Berinisial S, sang penguntit berasal dari Purwarkarta berusia 20-21 tahun.
Awalnya, S mengunjunginya di sekolah tempatnya bekerja. Taufanoz awalnya teRsentuh karena merasa ada followers-nya yang rela datang jauh-jauh untuk bertemu dengannya.
Walau demikian, Taufanoz berharap S tidak lagi datang ke tempatnya bekerja. Tapi, S tidak menghiraukannya sampai-sampai menguntitnya.
Berkaca dari peristiwa yang dialami oleh selebgram Taufanoz, yuk kita pelajari sederet tips agar data pribadi aman saat main media sosial berikut ini!
Tips Agar Data Pribadi Aman Saat Main Media Sosial
Tips agar data pribadi aman saat main media sosial menjadi salah satu hal yang patut diperhatikan oleh para pengguna media sosial. Sebab, media sosial telah menjadi baguan yang tidak terpisahkan dari kehidupan kita.
Seiring dengan perkembangan teknologi, berbagai platform media sosial juga semakin banyak digunakan masyarakat untuk berkomunikasi, berinteraksi, dan mencari informasi. Akan tetapi, di balik kemudahannya, ada berbagai risiko yang bisa mengancam keamanan data pribadi kita.
Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara menjaga keamanan pribadi saat mengakses media sosial. Berikut ini sederet tips agar data pribadi aman saat main media sosial.
1. Pertimbangkan informasi yang dibagikan
Pastikan untuk memikirkan dengan matang sebelum membagikan informasi pribadi di media sosial. Informasi yang tampak sepele, seperti alamat rumah, nomor telepon, dan tanggal lahir bisa dimanfaatkan para pelaku kejahatan untuk hal-hal yang tidak baik. Jadi, sebisa mungkin hindarilah membagikan data-data tersebut.
2. Sesuaikan pengaturan privasi
Mayoritas platform media sosial mempunyai pengaturan privasi yang memungkinkan pengguna mengendalikan siapa saja yang dapat melihat informasi atau postingan mereka.
Luangkan waktu untuk mengatur privasi akun media sosialmu dan pastikan hanya orang-orang yang kamu percayai yang dapat mengakses informasi pribadimu.
3. Gunakan passoword yang kuat
Buatlah password atau kata sandi yang unik dan sulit ditebak untuk setiap akun media sosial yang kamu miliki. Hindari penggunaan password yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama keluarga. Jangan lupa untuk selalu mengganti password secara berkala.
4. Jaga keamanan email
Untuk mendaftar ke akun media sosia, tentu kita membutuhkan alamat email yang aktif. maka dari itu, email adalah salah satu hal penting dalam penggunaan media sosial, sehingga kamu perlu menjaganya dengan hati-hati.
Pastikan email yang kamu gunakan juga mempunyai keamanan yang baik, seperti menggunakan kata sandi yang kuat dan fitur verifikasi dua langkah untuk memastikan keamanannya.
5. Hati-hati dengan link dan aplikasi pihak ketiga
Beberapa link yang ada di media sosial bisa jadi phising yang bertujuan untuk mencuri data pribadi pengguna akun. Oleh sebab itu, pastikan agar tetap berhati-hati sebelum mengklik link yang mencurigakan. Selain itu, hindari untuk mengunduh aplikasi pihak ketiga yang mengakses akun media sosialmu tanpa izin.
6. Tetap waspada dengan permintaan pertemanan
Terkadang, orang-orang yang tidak dikenal atau akun palsu bisa mengajukan permintaan pertemanan guna mengakses data pribadi kita. Oleh sebab itu, hindari menerima permintaan pertemanan dari orang yang tidak dikenal atau akun yang mencurigakan.
7. Gunakan jaringan yang aman
Saat mengakses media sosial, pastikan untuk selalu menggunakan jaringan yang aman dan terpercaya. Hindarilah penggunaan WiFi publik yang rentan terhadap serangan hacker.
8. Aktifkan fitur verifikasi dua langkah
Sebagian besar platform media sosial menawarkan fitur verifikasi dua langkah yang dapat meningkatkan keamanan akunmu. Fitur ini akan memintamu untuk memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi otentikator setiap kali kamu ingin masuk ke akun media sosialmu.
9. Gunakan aplikasi dengan end-to-end encryption
End-to-end encryption merupakan fitur di aplikasi chatting untuk menjaga keamanan data pribadi di media sosial. jika kamu mengirim pesan kepada temanmu lewat aplikasi chatting, pesan itu tentu akan masuk server milik aplikasi dulu. Setelah masuk ke server aplikasi, baru pesan dikirim ke HP milik temanmu. Tapi, pernahkah terbayang jika server milik aplikasi diretas dan pesan pribadimu bisa terbaca oleh hacker. Nah, hal ini yang ingin dicegah melalui end-to-end encryption.
Jika menggunakan aplikasi chatting yang menggunakan fitur ini, maka hanya HP milikmu dan teman chatmu saja yang bisa membaca pesan yang kalian kirimkan. Bahkan, server aplikasi chat pun tidak bisa mendeteksi obrolanmu. Hal ini mungkun terjadi karena pesanmu dilindungi oleh kode kriptografi yang hanya bisa dipecah oleh HP-mu.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu dapat melindungi diri dari risiko yang dapat mengancam keamanan data pribadi ketika menggunakan media sosial. Ingatlah bahwa menjaga keamanan pribadi merupakan tanggung jawab pribadi sekaligus bersama untuk menciptakan lingkungan media sosial yang aman dan nyaman. Semoga tips agar data pribadi aman saat main media sosial ini bermanfaat, ya!