img_title
Foto : Freepik/stoccing

IntipSeleb – Ketika kita membicarakan mudik, pasti terlintas dalam pikiran kita gambaran tentang tradisi yang mengasyikkan, dimana kita berkumpul dengan keluarga, menikmati makanan lezat, dan bersenang-senang. Namun, dibalik ceria tersebut, terdapat ancaman yang serius bagi keselamatan, yaitu microsleep.

Apa sih yang dimaksud dengan mircosleep yang bisa membahasakan para pemudik? Yuk intip di bawah ini.

Penjelasan Microsleep

Ilustrasi - Pixabay
Foto : Ilustrasi - Pixabay

Microsleep, sebagaimana dijelaskan oleh Dr. Gammarida Magfirah dari kanal YouTube Kata Dokter, adalah sebuah fenomena dimana rasa kantuk tiba-tiba menyergap seseorang dan dia tertidur tanpa sadar hanya dalam waktu 3 sampai 4 detik, sebelum terbangun kembali. Meskipun terdengar sepele, namun hal ini sangatlah berbahaya, terutama bagi pengendara di jalan raya.

Bayangkan jika kamu sedang mengemudi pulang ke kampung halaman dengan penuh semangat untuk merayakan momen spesial bersama keluarga, namun tiba-tiba mata kamu terasa berat, kepala terasa mengantuk, dan tanpa disadari kamu masuk ke dalam masa microsleep. Hanya dalam hitungan detik, kamu mungkin sudah mengalami kecelakaan yang fatal.

Menurut penjelasan dari Dr. Gammarida, masa microsleep ini bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan. Microsleep selama 3 sampai 4 detik sudah cukup untuk menjadi pemicu kecelakaan yang serius. Ketika seseorang tertidur dalam waktu singkat di tengah aktivitas, responsnya akan terganggu, dan ini bisa sangat berbahaya saat mengemudi.

"Untuk pengendara mobil atau motor di Jalan Raya microsleep 3 sampai 4 detik itu dapat menjadi awal mula kecelakaan yang sudah pasti lebih membahayakan keselamatan jiwa kalian," ucap Gammarida di kanal YouTube Kata Dokter.

Namun, masalah tidur tidak hanya terkait dengan microsleep. Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko terkena penyakit kronis seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Selain itu, kurang tidur juga dapat membuat kita mudah tersulut emosi dan sulit berkonsentrasi, yang tentunya berpotensi mengakibatkan kecelakaan atau kesalahan dalam pengambilan keputusan.

Waktu Tidur yang Tepat

Pexels/Andrea Piacquadio
Foto : Pexels/Andrea Piacquadio

Jadi, berapa lama sebenarnya kita harus tidur setiap malam? Menurut Dr. Gammarida, waktu tidur yang cukup bagi orang dewasa adalah sekitar 7 sampai 8 jam setiap hari. Jika kamu sering tidur lebih dari waktu tersebut dan masih merasa lelah atau lesu, kemungkinan ada sesuatu yang tidak beres. Hal ini dapat mengindikasikan masalah seperti depresi, kegemukan, diabetes tipe 2, atau masalah kesehatan lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda. Jika kamu merasa tidak fit atau tidak enak badan, jangan ragu untuk memberikan tubuh kamu istirahat yang cukup. Ingatlah bahwa kesehatan dan keselamatan adalah hal yang paling penting, terutama saat kamu mengemudi, baik itu dalam perjalanan mudik maupun dalam aktivitas sehari-hari.

Jadi, ketika kamu merencanakan perjalanan mudik berikutnya, pastikan kamu memberikan diri kamu waktu istirahat yang cukup sebelum memulai perjalanan panjang. Selalu utamakan keselamatan kamu dan orang lain di jalan raya. Semoga perjalanan kamu aman dan menyenangkan!

Topik Terkait